search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
TPP Nyaris Sama dengan Guru, Sejumlah Kepsek di Karangasem Mengundurkan Diri
Jumat, 8 Desember 2023, 19:02 WITA Follow
image

beritabali/ist/TPP Nyaris Sama dengan Guru, Sejumlah Kepsek di Karangasem Mengundurkan Diri.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang kecil menjadi salah satu faktor yang mendorong sejumlah Kepala Sekolah SD dan SMP di Karangasem mengundurkan diri dari jabatannya. 

Meski tidak semua penyebab mereka mundur karena kecilnya TPP, namun kondisi ini diakui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Karangasem, I Wayan Sutrisna saat bertemu awak media, Jumat (8/12/2023). 

"Ada berbagai alasan mereka mundur dari Kepala Sekolah ingin kembali menjadi guru biasa, selain karena kecilnya tambahan penghasilan pegawai (TPP) yang didapatkan, ada juga yang mundur karena yang bersangkutan sakit, ada juga karena kepentingan keluarga," kata Sutrisna. 

Pengusulan pengunduran sejumlah kepala sekolah dari jabatannya ini sudah terjadi sejak tahun 2022, para Kepala Sekolah ini tersebar di beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Karangasem. Beban kerja dan tanggung jawab sebagai Kepsek cukup besar, sehingga banyak yang memilih mundur dari jabatan tersebut. 

Selama ini, TPP yang didapatkan oleh Kepsek pada tahun 2023 tidak jauh beda dengan TPP yang diterima tenaga pengajar lainnya. Selisihnya hanya sekitar Rp.100 sampai Rp.150 ribu, dimana untuk Kepsek mendapat sekitar  Rp800 ribu perbulan sementara pengajar biasa yang golongannya sama mendapat tunjangan sekitar Rp.650 ribu.

Menyikapi hal ini, Sutrisna sendiri berencana akan meningkatkan tunjangan untuk Kepsek pada tahun 2024 mendatang, untuk anggaran penambahan penghasilan kepsek ditambah sekitar Rp2,6 milliar di tahun 2024," imbuhnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami