Cuaca Buruk, Nelayan Tabanan Masih Urung Melaut
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Cuaca buruk seperti hujan disertai angin masih menyulitkan nelayan di Tabanan untuk mencari tangkapan. Situasi ini terlihat di Pantai Yeh Gangga dengan perahu-perahu nelayan bersadar dan tidak ada kegiatan untuk melaut.
“Sudah sekitar tiga minggu cuaca buruk. Kebanyakan hanya berdiam diri dan memperbaiki alat tangkap,” kata seorang nelayan di Pantai Yeh Gangga Kadek Oka, Minggu, (28/1).
Nelayan 38 tahun ini menyebutkan, fenomena tersebut terjadi hampir setiap tahun terutama di penghujung tahun. Tapi, kali ini terjadi hingga bulan kedua atau Februari.
“Pengujung tahun kemarin anginnya tidak begitu keras. Masih ada kesempatan untuk melaut,” ujarnya.
Nelayan lain, Pasek Ariawan, 40 tahun mengatakan, dirinya tidak ada pilihan lain, cuman berdiam diri menunggu kondisi kembali normal. Jika nelayan lain ada yang bekerja ke sawah atau mengerjakan pekerjaan lain.
“Mudah-mudahan masuk Februari 2024 atau dipertengahannya cuaca sudah baik,” ujarnya.
Selain menangkap ikan dengan jaring, Pasek Ariawan juga memancing. Kegiatan memancing diprediksi akan ramai ketika cuaca sudah kembali normal.
“Kalau di perairan pantai Yeh Gangga cukup banyak spot mancing. Utamanya untuk ikan karang seperti kerapu atau kakap,” ujarnya.
Selain itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memperkirakan cauaca buruk seperti hujan disertai angin masih akan terjadi di Bali dalam beberapa hari ke depan. Sehingga diharapkan masyarakat waspada terhadap hujan lebat, angin hingga petir.
Editor: Robby
Reporter: bbn/tab