Viral Bule Suap Polantas Gianyar untuk Patwal, Polda Sebut Kasus Lama
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Polda Bali menanggapi soal viral turis yang mengaku telah menyuap 100 Dolar Amerika kepada anggota Polantas Gianyar untuk mengawalnya di Bali.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menduga turis itu sudah tidak di Bali atau sudah kembali ke negara asalnya. Karena, peristiwa itu sudah lama terjadi dan video itu baru diunggah oleh turis tersebut.
"Si bule ini yang jelas bukan di Indonesia lagi dia. Dia berani memviralkan pasti dia tidak di sini, buktinya kan kasus lama banget dan Polda Bali akan telusuri apa maksud dia memviralkan itu," kata Kombes Jansen, saat dikonfirmasi Selasa (27/2).
Jansen menyebut anggota Polantas tersebut sudah diberi sanksi dan telah dimutasi oleh Polres Gianyar, Bali.
"Yang jelas, ini kasus lama dan diviralkan lagi berarti kan ada tujuan yang tidak baik mendiskreditkan. Padahal terhadap anggota itu sudah diambil tindakan," imbuhnya.
Ia menegaskan akan menyelidiki kasus itu jika telah menemukan turis tersebut.
"Iya (kalau masih di Bali diperiksa) dan pasti. Dan pasti Ditkrimsus sudah turun itu dan mendalami siapa ini bule ini sebenarnya. Tapi yang jelas kalau dilihat dari kejadian itu diduga bule itu tidak di sini lagi. Itu kan kejadian kasus lama," ujarnya.
Sebuah video yang memperlihatkan seorang turis asing di Bali dikawal seorang anggota polisi lalu lintas (polantas) dengan motor dinas viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @justinrossales, ia mengaku menyewa polisi tersebut sebesar US$100 atau sekitar Rp1,56 juta untuk mengantarnya ke salah satu lokasi.
"Best $100 ever spent?," tulisnya dalam caption akun tersebut.
Video tersebut juga memperlihatkan anggota kepolisian saat mengawal turis asing tersebut. Terlihat di video tersebut diunggah pada 30 Januari lalu. (sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Robby
Reporter: bbn/net