search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Korban Tewas Akibat Topan Yagi di Myanmar Bertambah Jadi 74 Orang
Senin, 16 September 2024, 12:40 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Korban Tewas Akibat Topan Yagi di Myanmar Bertambah Jadi 74 Orang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Sebanyak 74 orang dilaporkan tewas di Myanmar akibat bencana banjir besar dan tanah longsor yang disebabkan oleh Topan Yagi, pada Minggu (15/9).

Jumlah itu melonjak drastis dari laporan awal yang menyebut 33 warga Myanmar tewas akibat Topan Yagi.

Kantor Berita Myanmar (MNA) menyebut bencana topan itu menerjang sekitar 450 desa dan distrik yang tersebar di pelbagai wilayah.

Sebanyak 65.000 rumah juga hancur akibat bencana alam tersebut. MNA mengatakan saat ini pemerintah sudah memulai operasi penyelamatan dan pencarian terhadap 89 warga yang dilaporkan hilang.

Sementara itu berdasarkan dokumentasi yang diterbitkan Kantor Berita AFP terlihat rumah dan kendaraan yang berada di Kota Taunggo masih terendam air. Dalam gambar lainnya juga terlihat para penduduk sedang mengungsi menggunakan perahu dan rakit bambu.

Topan Yagi merupakan topan terkuat yang terjadi di Benua Asia di sepanjang 2024. Bencana topan ini tercatat menimbulkan jejak kehancuran di seluruh wilayah Asia Tenggara dan Cina selatan akibat hujan lebat dan angin kencang yang ditimbulkan.

Dikutip dari Reuters, Badan Bencana Pemerintah Vietnam mencatat sebanyak 226 orang tewas akibat badai, tanah longsor dan banjir bandang yang ditimbulkan Topan Yagi.

Sementara itu pemerintah Thailand mencatatkan sedikitnya 9 orang tewas pada Minggu lalu akibat cuaca buruk yang dibawa oleh topan tersebut. Thailand menyebut setidaknya terdapat 33 orang tewas di seluruh negeri sejak Agustus akibat bencana hujan dan tanah longsor. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami