search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ledakan di Pabrik Tahu Denpasar Nyaris Telan Korban, Kerugian Rp100 Juta
Rabu, 12 Februari 2025, 20:37 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ledakan di Pabrik Tahu Denpasar Nyaris Telan Korban, Kerugian Rp100 Juta.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Warga sekitar Jalan Bedahulu V, Banjar Mekar Sari, Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara, dikejutkan dengan suara ledakan hebat yang berasal dari sebuah pabrik tahu pada Rabu (12/2/2025) sekitar pukul 12.30 WITA. Ledakan tersebut menyebabkan kebakaran besar hingga mengakibatkan kerugian mencapai Rp 100 juta.

Setelah dilakukan penyelidikan, ledakan tersebut diketahui bersumber dari tungku uap yang digunakan dalam proses produksi tahu.

Peristiwa ini nyaris menelan korban jiwa. Seorang penghuni kos bernama Mega Anggela, asal Lumajang, Jawa Timur, yang sedang duduk di teras depan, tertimpa reruntuhan bangunan akibat ledakan. Beruntung, ia hanya mengalami luka ringan.

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, pabrik tahu tersebut dimiliki oleh Hendri Budiono Suwanto, warga asal Situbondo, Jawa Timur. Ledakan terjadi saat seorang karyawan bernama Darius Nono Bani sedang mengecek air di tabung uap.

"Tiba-tiba saksi kaget tabung uap meledak, dan ia terpental ke arah bangunan samping pabrik," ujar AKP Sukadi.

Akibat ledakan tersebut, beberapa bagian bangunan kos yang berada di samping pabrik mengalami kerusakan cukup parah.

Saksi menjelaskan bahwa pabrik tahu tersebut tidak menggunakan gas sebagai bahan bakar, melainkan kayu bakar. Sistem kerja tabung uap mengharuskan pengisian air setiap 15 menit untuk mencegah tekanan berlebih.

Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi segera berusaha memadamkan api. Dalam waktu satu jam, sekitar pukul 14.00 WITA, api berhasil dipadamkan oleh tim Pemadam Kebakaran Kota Denpasar.

"Penyebab ledakan berasal dari tungku uap di pabrik tahu. Diperkirakan kerugian pemilik mencapai Rp 100 juta," tambah AKP Sukadi.

Beruntung, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun pemilik pabrik mengalami kerugian besar akibat kerusakan bangunan dan peralatan produksi.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami