search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Begini Evakuasi Wisatawan China Ditandu Turun Rinjani
Rabu, 10 Agustus 2022, 09:59 WITA Follow
image

beritabali/ist/Begini Evakuasi Wisatawan China Ditandu Turun Rinjani.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Kecelakaan pendakian di Gunung Rinjani kembali terjadi, dan menimpa wisatawan perempuan asal China, Hui Ki Ki (36 tahun). 
Wisatawan ini berhasil dievakuasi turun gunung dalam keadaan selamat pada Selasa, pukul 03.30 WITA. 

Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Dedy Asriady menjelaskan Minggu (7/8) pukul 17.00 Wita petugas mendapat laporan dari salah satu Trekking Organizer (TO) bahwa tamunya mengalami kecelakaan terpeleset jatuh saat melintas turun dari arah Plawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak di sekitar kilometer 10 jalur pendakian Gunung Rinjani. 

"Petugas mendapat laporan dari salah satu trekking organizer (TO) bahwa tamunya mengalami kecelakaan sehingga menyebabkan korban mengalami sakit pada kedua lutut dan tidak bisa berjalan," kata Deddy Asriady, Selasa (9/8).

Dan atas bantuan pramuantar (porter) dan pemandu wisata (guide) yang bersama wisatawan tersebut menggendong korban, sehingga bisa sampai di area perkemahan Danau Segara Anak. 

BTNGR Resor Sembalun yang mendapatkan laporan kemudian mengerahkan tim evakuasi yang terdiri atas 10 porter dan dua tenaga medis. Mereka bergerak menuju lokasi korban (area camp Danau Segara Anak).

Tiba di lokasi, lanjut Dedy, tim evakuasi langsung melakukan observasi serta penanganan medis terhadap kondisi korban. Setelah itu, bergerak membawa korban turun gunung menggunakan tandu. 

"Tim evakuasi bersama korban tiba di batas kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani dalam keadaan selamat pada pada Selasa dini hari," ujarnya.

Sebelumnya, Morina Nurhayati (32), pendaki asal Pulogadung Jakarta, juga mengalami kecelakaan saat melakukan pendakian pada Sabtu (6/8). 

Korban terpeleset di jalur pendakian Torean, Senaru, Kabupaten Lombok Utara, sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan. Korban berhasil dievakuasi dengann selamat pada Minggu (7/8).

Lanjut Dedy Asriady kepada para wisatawan diimbau untuk selalu berhati-hati dalam melakukan pendakian. Perhatikan kondisi fisik dan beristirahat sejenak untuk memulihkan stamina baru kemudian melanjutkan perjalanan kembali. 

"Jangan memaksakan diri jika lelah untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," demikian Dedy Asriady.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami