search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Derita Asam Urat, Warga Jungutan Karangasem Tewas Gantung Diri
Selasa, 18 April 2023, 21:44 WITA Follow
image

beritabali/ist/Derita Asam Urat, Warga Jungutan Karangasem Tewas Gantung Diri.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Penyakit asam urat yang selama ini diderita oleh Ni Wayan Rai (68) diduga menjadi pemicu warga Banjar Dinas Mumbul, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Karangasem ini nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. 

Berdasarkan informasi yang diperoleh, korban diitemukan oleh cucunya sudah dalam kondisi gantung diri pada tiang rak besi yang ada di belakang rumahnya pada Selasa sore (18/4/2023) sekitar pukul 14.30 WITA. Pihak keluarga kemudian langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun untuk selanjutnya dilaporkan ke Polsek Bebandem. 

"Berdasarkan keterangan saksi-saksi Korban dikatakan sudah lama menderita penyakit Asam Urat yang tidak kunjung sembuh yang menyebabkan Korban tidak bisa menekuk kakinya sehingga membuat korban merasa selalu menderita," kata Kanit Reskrim Polsek Bebandem, IPDA. I Gede Alit saat dikonfirmasi. 

Dari hasil pemeriksaan tim Medis Puskesmas Bebandem yang datang bersama anggota Polsek Bebandem ke lokasi kejadian, pada tubuh Korban tidak terdapat bekas luka-luka dan tanda kekerasan fisik. Korban diperkiraan murni meninggal karena gantung diri.

Catatan redaksi: 

Hidup memang terkadang membuat individu goyah hingga berpikir untuk jalan pintas mengakhiri hidup. Namun percayalah ada jalan keluar yang lebih baik dari kematian. 

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan menghubungi P3B (Pusat Pelayanan Pencegahan Bunuh Diri) Keluarga Compassion Tel: 082335555644, XL: 081999162555, IND: 08587536536

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami