search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Hujan Badai Terjang China Timur, Seperempat Juta Warga Dievakuasi
Rabu, 3 Juli 2024, 14:50 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Hujan Badai Terjang China Timur, Seperempat Juta Warga Dievakuasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Hampir 250 ribu orang di China timur dievakuasi akibat hujan badai yang melanda sebagian besar wilayah itu pekan ini. Hujan menyebabkan Sungai Yangtze dan sungai-sungai lainnya meluap.

Kantor berita pemerintah Xinhua mengatakan badai itu berdampak pada 991 ribu penduduk di provinsi Anhui dan menyebabkan 242 ribu orang di antaranya terpaksa mengungsi.

"Hingga pukul 4 sore pada Selasa (2/7), hujan badai mendatangkan malapetaka di 36 kabupaten dan distrik di tujuh kota setingkat prefektur di Anhui," demikian laporan Xinhua, mengutip pernyataan dari departemen manajemen darurat Provinsi Anhui.

Sungai terpanjang di China, Yangtze, mengalami ketinggian permukaan air terutama di bagian Anhui. Peningkatan ini bahkan telah melampaui tanda peringatan dan terus meningkat.

Dilansir AFP, rekaman di stasiun televisi pemerintah menunjukkan bagian Sungai Yangtze naik cukup tinggi hingga hampir menutupi sebuah patung di kota Wuhu, yang biasanya berdiri sekitar 12 meter di atas garis air.

Puluhan ribu petugas darurat juga sudah dikerahkan untuk memantau bendungan dan tanggul di sepanjang Sungai Yangtze di Anhui.

Stasiun cuaca di Anhui juga mencatat lebih dari 100 milimeter curah hujan antara Senin (1/7) pukul 5 sore waktu setempat, hingga waktu yang sama di hari berikutnya.

Otoritas cuaca setempat memprediksi akan hujan badai lebih deras di sebagian besar wilayah Anhui, mulai Rabu (3/7) hingga Jumat (5/7). Mereka juga sudah mengeluarkan peringatan akan "bencana geologi" di wilayah Selatan. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami