search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jambret Dihajar Massa di Jalan Raya Canggu Akhirnya Tewas
Kamis, 18 Juni 2020, 09:40 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Sempat menjalani perawatan intensif di RSUP Sanglah Denpasar, Tono Prihadi (51), tersangka jambret yang dihajar massa di Jalan Raya Canggu Kuta Utara akhirnya menghembuskan nafas terakhir, Selasa (16/6/2020). Pihak keluarganya berencana membawa jenasah Tono ke rumah duka di Jember Jawa Timur. 

Tewasnya Tono dibenarkan Kapolsek Kuta Utara Kompol Marzel Doni, saat dikonfirmasi, Rabu (17/6/2020). Menurutnya tersangka Tono dinyatakan tewas oleh tim medis RSUP Sanglah Denpasar, pada Selasa (16/6/2020). 

"Benar. Dia meninggal dalam perawatan intensif RSUP Sanglah, Selasa lalu. Ia mengalami gegar otak berat akibat dipukul benda tumpul pada bagian kepala," ungkapnya. 

Kapolsek juga mengakui bahwa dari hasil penyelidikan, tersangka Tono terlibat dalam dua kasus. 

"Coba tanya langsung ke Kanit ya, tapi yang jelas ada pelaku lain masih kami kejar," terangnya. 

Menyambung Kapolsek, Kanit Reskrim Iptu Androyuan Elim menjelaskan, Tono dilarikan ke RSUP Sanglah Denpasar karena mengalami luka yang cukup parah akibat diamuk massa.  
Rencananya dia akan dilakukan operasi pada bagian otak. "Namun sebelum di operasi, dia meninggal dunia," ungkapnya. 

Iptu Andro mengatakan pihaknya sampai saat ini masih berkoordinasi dengan pihak keluarganya untuk melakukan otopsi. 

"Tapi pihak keluarga berencana jenasahnya mau dibawa pulang," ungkap perwira asal Kupang NTT ini. 

Diungkapkannya, dengan tewasnya Tono, pihaknya mengalami kesulitan mengejar identitas pelaku lainnya. Apalagi handphone milik Tono tidak ada. Sementara dari hasil penyelidikan Tono diduga sudah 2 kali beraksi di wilayah Kuta Utara dengan modus yang sama. 

Dijelaskannya, selain beraksi di Jalan Raya Canggu, Tono cs juga beraksi di wilayah Kuta Utara dengan modus mengambil barang di dalam mobil. Bahkan aksi ini viral di medsos karena wajahnya dan jaket yang dikenakannya terekam kamera CCTV. 

"Jadi Tono cs sudah 2 kali beraksi di wilayah Kuta Utara," ungkapnya. 

Diberitakan, Tono Prihadi asal Jember Jawa Timur ditangkap dan dihajar massa saat beraksi di Jalan Raya Canggu Kuta Utara, Jumat (12/6/2020) sekitar pukul 11.00 Wita. Satu orang temannya berhasil kabur. Tersangka Tono tertangkap basah mengambil laptop milik korban, Menzel Kevin Putu, 20, yang baru keluar dari toko. 

Tapi korban berhasil memergokinya dan berteriak minta bantuan warga setempat. Tono dihajar hingga babak belur dan dilarikan ke RSUP Sanglah karena pendarahan di otak. 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami