Momen Tegang China Usir Helikopter AS di Selat Taiwan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Sejumlah helikopter Amerika Serikat dilaporkan memasuki lautan yang diklaim wilayah China dan membuat Beijing geram sehingga langsung melakukan tindakan pengusiran.
Dalam siaran radio, China dikabarkan menuduh helikopter militer AS melanggar wilayah udara Beijing di Selat Taiwan, yakni berjarak 22 kilometer dari pinggir laut Negeri Tirai Bambu.
Baca juga:
Tujuan Israel Serang Bandara Aleppo Suriah
Pelanggaran terhadap teritori wilayah tersebut dilakukan pada Minggu (28/8) dan Senin (29/8). Sebagaimana diberitakan Taiwan News, akun Facebook penggemar militer Taiwan ADIZ mendeteksi siaran radio tersebut.
Salah satu perwakilan dari organisasi itu menuturkan sebanyak dua helikopter seri MH-60 Seahawks terbang memasuki ruang udara China pada Senin (29/8).
Pihak China kemudian merespons tindakan ini dengan mengeluarkan peringatan dalam bahasa Mandarin dan Inggris.
"Kami Angkatan Udara China, kalian mendekati ruang udara kami, pergi secepatnya, atau kami akan mencegat [Anda]," demikian isi peringatan dari militer China pada pukul 8.14 waktu setempat.
Pada pukul 8.38 pagi, pilot Amerika Serikat membalas peringatan itu dengan berkata, "Kami membawa pesawat militer AS yang melangsungkan aktivitas militer sesuai hukum di ruang udara internasional dan berlatih sebagaimana yang dijamin hukum internasional."
Setelah kedua pihak bertukar pesan yang sama selama beberapa jam, Angkatan Udara China kemudian mengatakan, "Ini adalah Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA), kalian telah melewati ruang udara China, pelanggaran serius terhadap kedaulatan China, pergi secepatnya, pergi secepatnya!"
Pernyataan PLA tersebut disiarkan dengan bahasa Mandarin dan Inggris pada pukul 10.32 pagi waktu setempat. Tak hanya helikopter AS, pesawat militer Jepang juga terdeteksi mendekati ruang udara China pada Selasa (30/8).
Taiwan News menuturkan helikopter AS tersebut kemungkinan berasal dari kapal USS Antietam dan USS Chancellorsville yang sempat memasuki Selat Taiwan pada Minggu (28/8). Kedua kapal tersebut membawa dua helikopter Sikorsky SH-60B, yang juga disebut MH-60R Seahawk LAMPS III.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net