Netanyahu Ngoceh Lagi: Tak Ada Bencana Kemanusiaan di Gaza
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengoceh bahwa tak ada bencana kemanusiaan di Jalur Gaza, Palestina, di saat wilayah itu kini telah di ujung tanduk.
Dalam pertemuan dengan utusan Amerika Serikat untuk situasi kemanusiaan di Gaza, Netanyahu menyatakan bahwa saat ini "tidak ada bencana kemanusiaan di Gaza" seperti yang dikhawatirkan masyarakat global.
Ini merupakan pernyataan kesekian yang disampaikan para pejabat Israel mengenai situasi di Jalur Gaza kala pasukan militer mereka melancarkan serangan intensif ke berbagai wilayah Gaza, termasuk fasilitas-fasilitas publik.
Pernyataan ini jelas jauh berbeda dengan kondisi di lapangan, yang bisa dilihat dari beragam foto dan video di media sosial serta laporan langsung para pewarta perang.
Data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bahkan mencatat warga Gaza kini sudah di ambang kelaparan hebat.
Lebih dari satu juta orang kelaparan dan dua juta orang mengungsi.
Dengan situasi demikian, Israel masih juga tak mengakui bencana kemanusiaan mengerikan yang mereka timbulkan sebagai akibat dari agresi.
Hingga kini, agresi Israel yang sudah diluncurkan sejak Oktober lalu telah menewaskan lebih dari 24.200 orang, mayoritas anak-anak dan perempuan.
Amerika Serikat, selaku sekutu dan pemasok senjata Israel, sudah mulai mendesak Tel Aviv untuk mengizinkan banyak bantuan kemanusiaan memasuki Gaza.
Kendati begitu, desakan itu seolah memantul karena Presiden AS Joe Biden sendiri bahkan dikabarkan mulai frustrasi dengan Israel yang bebal dan tak mau mendengarkan permohonan Washington.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net