search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ombak Besar di Pesisir Pengalon, 3 Jukung Nelayan Hilang
Kamis, 1 September 2022, 22:04 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ombak Besar di Pesisir Pengalon, 3 Jukung Nelayan Hilang.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Tiga unit jukung milik nelayan di pesisir Pengalon, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis, Karangasem tersapu ombak pada Kamis dini hari (1/9/2022). 

Informasi yang diperoleh, ombak besar diperkirakan menerjang kawasan pesisir Pengalon sekitar pukul 01.30 WITA. Nahasnya, besarnya terjangan ombak membuat tiga unit jukung milik nelayan yang sedang terparkir terseret hingga terbawa ke tengah perairan.

Masing - masing jukung tersebut diantaranya milik Nyoman Suarnata jenis jukung fiber, milik Ketut Lanus jenis jukung fiber dan I Nyoman Kebeng jenis jukung kayu.

Dari ketiga jukung tersebut, dua unit diantaranya jukung milik Ketut Lanus ditemukan nyaris tenggelam di perairan Pengalon dalam kondisi 1 katir hilang, 1 katir patah dan 4 cedik hilang. Sedangkan satu jukung lagi milik Nyoman Kebeng ditemukan terdampar di kawasan perairan Padangbai. 

Sementara itu, hingga berita ini ditulis, satu unit jukung fiber milik Nyoman Suarnata masih belum ditemukan, saat ini pemilik dibantu beberapa rekan dan pihak terkait sedang berusaha untuk melakukan pencarian jukung dengan ciri ciri berwarna merah dan berisi tulisan Eka Jaya. 

"Ya saat ini saya sedang melakukan pencarian, semoga segera ketemu, tadi bagian yang ditemukan berupa dua kantir dan tiga cedik,"ujar Nyoman Suarnata.

Ia juga meminta bantuan apabila ada nelayan atau warga di pesisir yang melihat keberadaan jukung dari fiber dengan ciri - ciri tersebut bisa segera menginformasikan kepada dirinya langsung atau kepada pihak terkait.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami