search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pemagangan Destinasi Prioritas Pariwisata KEK Mandalika
Rabu, 30 Juni 2021, 20:15 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Dirjen Bina Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemenaker RI telah menambah jumlah peserta untuk Pemagangan Destinasi Prioritas Pariwisata KEK Mandalika tahun 2021. 

Kepada peserta magang diharapkan dapat memanfaatkan momen yang diberikan oleh pemerintah untuk betul-betul melengkapi diri dengan skill yang kompeten. Sehingga, setelah menyelesaikan pemagangan dapat terserap di dunia industri bahkan membuat usaha sendiri.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTB, Gde Putu Aryadi mengatakan, di tengah situasi pandemi tidak mudah melaksanakan pelatihan. Harus ada upaya duduk bersama, dengan meninggalkan ego sektoral dan mengubah mindset untuk mau menyamakan persepsi antara stakeholders, baik dari pemerintah, dunia industri maupun Lembaga Pelatihan Kerja dan dunia pendidikan agar bisa menemukan jalan keluar. 

"Baik dalam mengatasi permasalahan yang ada maupun mengembangkan program inovasi yang mampu mendorong percepatan terwujudnya SDM yang kompeten," terang Kadisnaker Putu Aryadi, mewakili gubernur NTB, pada acara Pembukaan Pemagangan Dalam Negeri Destinasi Wisata Prioritas dan Dekonsentrasi Tahap Kedua Tahun 2021 di Hotel Aston Inn, Senin (28/6).

Berdasarkan data dari Naktika Sari Dewi selaku Ketua Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan melaporkan, total pemagangan tahap kedua diikuti 190 peserta dengan rincian 100 peserta untuk pemagangan dalam negeri dan 90 peserta untuk program pemagangan destinasi super prioritas KEK Mandalika. 

Sementara itu Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan RI,  Muhammad Ali SS, PhD menegaskan,  untuk mewujudkan pekerja yang berdaya saing tinggi dalam merebut pasar kerja global, maka pelatihan kerja yang link and match dengan industri, dinilainya sangat efektif.

Reporter: Kominfo NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami