search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
42 Duktang di Bangli Terjaring Razia Pascamudik
Jumat, 11 April 2025, 20:19 WITA Follow
image

beritabali/ist/42 Duktang di Bangli Terjaring Razia Pascamudik.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BANGLI.

Sebanyak 42 penduduk pendatang (duktang) terjaring dalam razia gabungan yang digelar untuk menertibkan administrasi kependudukan pasca arus balik mudik Lebaran Idulfitri 1446 H. 

Razia menyasar kawasan kantong-kantong penduduk non permanen di wilayah Kabupaten Bangli.

Razia tersebut dilakukan oleh tim gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP Bangli. Hasilnya, masing-masing wilayah mencatatkan jumlah duktang yang terjaring yakni Kecamatan Bangli sebanyak 10 orang, Kecamatan Tembuku 28 orang, dan Kecamatan Susut 4 orang. Seluruhnya tidak memiliki Surat Keterangan Tinggal Sementara (SKTS).

"Jika dalam jangka waktu yang ditentukan administrasi tidak diurus maka akan dikembalikan ke daerah asalnya," katanya.

Langkah ini dilakukan sebagai upaya penegakan aturan dan pencegahan potensi gangguan kamtibmas. Seluruh penduduk pendatang yang terjaring telah diberikan pembinaan untuk segera melengkapi dokumen kependudukan.

"Dengan sinergitas TNI/Polri dan Satpol PP, keamanan Bangli bisa terus kondusif, apalagi penertiban duktang sangat penting dilakukan untuk menjaga ketertiban serta memastikan semua penduduk terdata sehingga bisa mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar Kabag Ops Polres Bangli, Kompol Dewa Gede Oka, Jumat, (11/4/2025).

Ia menambahkan, razia dan pengawasan akan terus digencarkan, terutama di kawasan yang belum terdeteksi keberadaan duktangnya. Hal ini dinilai penting tidak hanya untuk tertib administrasi, tetapi juga untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat secara menyeluruh.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami