Penyelenggara Mux Didorong Distribusi STB Gratis Sesuai Target
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Ketua Pokja Komunikasi Publik Gugus Tugas Analog Switch off atau ASO 2022, Rosarita Niken Widiastuti menekankan untuk mengeksekusi penghentian TV analog atau Analog Swicth Off (ASO) pemerintah tetap mempertimbangkan kesiapan seluruh ekosistem, mulai penyelenggara Mux, masyarakat dan produsen Set Top Box (STB).
Dikatakannya, ekosistem penyiaran dengan peralatan teknologi digital yang diterapkan TV sudah dilaksanakan di ASO tahap I.
Namun, kata dia, pelaksanaan ASO juga harus memperhatikan rumah tangga miskin (RTM) dimana sesuai aturan PP 48 tahun 2021, tentang penyelenggara MUx berkomitmen memberikan bantuan STB gratis bagi RTM. Jika tidak mampu sesuai target, maka pemerintah juga akan membantu untuk penambahan ketersediaan STB gratis.
"Sementara terus bergulir kesiapan daerah lainnya untuk memastikan distribusi STB gratis ke RTM di 8 kab kota untuk persiapan ASO," kata Niken yang juga Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI belum lama ini dari siaran Kominfo TV.
Terkait antisipasi jika ASO tahap II yang dijadwalkan pada 25 Agustus 2022 mendatang tidak tercapai, maka pihaknya melakukan strategi mendorong penyelenggara Mux untuk meningkatkan penyediaan STB kepada RTM sesuai komitmen awal lembaga penyiaran.
Disebutkannya data penyelenggara Mux dan jumlah distribusi STB diantaranya SCTV-Indosiar sebanyak 1.213.750 STB, Metro TV 74.378 STB, RCTI-GTV 1.143.121 STB, TransTV 616.511 STB, RTV 500 ribu STB, TV One 150 ribu STB dan Nusantara TV 3.000 STB.
"Komitmen penyelenggara Mux segitu, namun saat ini belum sepenuhnya jumlahnya tercapai. Sementara Kemkominfo sedang menambahkan bantuan sekitar 1 juta STB bagi RTM yang nantinya belum dapat," sebutnya.
Pihaknya saat ini mendorong penyelenggara mux agar mendistribusikan STB sesuai target dan jadwal yang ditentukan.
Selain itu, Kemkominfo juga melakukan komunikasi yang baik kepada seluruh stakeholder, penyedia STB yang merupakan dari gabungan asosiasi perusahaan listrik terkait ketersediaan barang.
Editor: Robby
Reporter: bbn/rob