Jepang Klaim Tak Ada Ikan Terpapar Radioaktif di Fukushima
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Badan perikanan Jepang mengklaim tidak ditemukan ikan yang mengandung tingkat isotop radioaktif tritium di perairan sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima.
Dilansir dari Channel News Asia, pengumuman itu menindaklanjuti protes dari para nelayan dan sejumlah pihak, lantaran pada Kamis (24/) lalu, operator pembangkit listrik Tokyo Electric Power Company (Tepco) mulai melepaskan air radioaktif yang telah diolah ke Samudera Pasifik.
Pemerintah Jepang kemudian berencana mengumumkan hasil tes pada setiap harinya.
Tepco pun sudah memaparkan pada hari Jumat (25/)8 kemarin, bahwa air laut di dekat pabrik tersebut mengandung kurang dari 10 becquerel tritium per liter, di bawah ambang batas yang ditentukan yaitu 700 becquerel. Angka itu juga jauh di bawah batas WHO, yaitu 10 ribu becquerel untuk air minum.
Kendati sudah diprotes berbagai pihak, Jepang tetap mulai membuang air limbah radioaktif dari PLTN Fukushima ke Samudra Pasifik.
Cina pun sebelumnya telah mengkritik langkah Jepang tersebut egois dan tidak bertanggung jawab.
Cina juga menyatakan bakal mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi biota laut, keamanan pangan, kesehatan masyarakat, serta meningkatkan pemantauan tingkat radiasi di perairannya setelah pembuangan ini.
Selain Cina, Korea Selatan juga menyuarakan protes. Aktivis-aktivis di Korsel mengkritik keras rencana pembuangan ini, meski Seoul secara resmi menyatakan tak menemukan masalah pada aspek ilmiah dan teknis dari pembuangan limbah tersebut.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net