search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Korban Tewas Akibat Banjir Korsel Bertambah Jadi 50 Orang
Rabu, 19 Juli 2023, 06:35 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Korban Tewas Akibat Banjir Korsel Bertambah Jadi 50 Orang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Korban meninggal dan hilang akibat banjir di Korea Selatan bertambah menjadi 50 orang setelah lima korban ditemukan di area jalan bawah tanah Osong.

Pihak berwenang melaporkan empat korban tewas, yang salah satunya pengemudi bus, ditemukan di jalan bawah tanah Osong, Kota Cheongju pada Senin (17/7) malam. Sementara satu korban lainnya ditemukan pada pukul 20.10 waktu setempat.

Selama operasi penyelamatan, otoritas pemadam kebakaran menemukan 17 kendaraan yang terjebak di underpass, melebihi perkiraan mereka sebelumnya.

Secara nasional, 41 orang termasuk 19 orang di tenggara Provinsi Gyeongsang Utara dilaporkan meninggal dunia imbas hujan lebat yang melanda negara itu sejak pekan lalu.

Hingga kini, setidaknya sembilan orang masih hilang, dengan 34 lainnya dilaporkan luka-luka. Hujan lebat melanda sejumlah wilayah Korsel selama beberapa hari terakhir.

Berdasarkan laporan Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Pusat, lebih dari 500 milimeter hujan telah mengguyur daerah pusat dan pinggiran Korsel sejak 9 Juli lalu.

Beberapa daerah yang terdampak hujan lebat di antaranya Gongju, Cheongyang, Sejong, dan Mungyeong. Menurut Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Pusat, sebanyak 10.765 warga mengungsi dari rumah.

Hujan ini dilaporkan telah merusak 789 fasilitas publik dan 352 properti pribadi lainnya yang sebagian besar berada di wilayah selatan negara tersebut. Total 4.348 orang dari 2.473 rumah tangga dievakuasi di seluruh Korsel.

Pada Senin pagi, peringatan hujan lebat pun diberlakukan di Provinsi Chungcheong dan Pulau Jeju.

The Korea Times melaporkan badan meteorologi Korsel memprediksi Provinsi Jeolla dan sekitarnya bakal mengalami hujan hingga 40 mm per jam.

Hingga Selasa, sekitar 200 milimeter hujan diprediksi terjadi di Chungcheong dan wilayah selatan. Sementara itu, hujan dengan intensitas 10-100 mm disebut-sebut terjadi di seluruh negeri.(sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami