Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Pembangunan Tak Terkontrol Cendrung Rusak Lingkungan

Rabu, 3 Oktober 2007, 14:43 WITA Follow
Beritabali.com

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Dampak dari pembangunan yang dilakukan oleh manusia dan cendrung mengabaikan tata ruang merupakan sumbangan terbesar dalam merusak lingkungan.

 

Pembangunan selain memberikan dampak pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat juga menimbulkan berbagai persoalan terhadap lingkungan hidup. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Dunia Usaha dan Pekerja Deputi Bidang Komunikasi Lingkungan dan pemberdayaan Masyarakat Kementerian Negara Lingkungan Hidup Ngadijanto, SH.

pada Workshop Penguatan Kemitraan dan Pembentukan KaderLingkungan Kota Denpasar, Rabu (3/10) di Hotel Orannjje.Menurutnya fakta telah menunjukkan bahwa kondisi lingkungan hidup terutama di perkotaan semakin lama semakin memprihatinkan. “Hal ini ditandai dengan semakin menurunnya kualitas lingkungan,” kata Ngadijanto.

Dikatakan permasalahan pengelolaan lingkungan di seluruh perkotaan di Indonesia telah menjadi persoalan klasik, tetapi hampir tidak pernah ada solusi yang tepat untuk menuntaskannya.

“ Telah begitu banyak teori yang telah diuji coba, baik yang berorientasi tradisional maupun yang berwawasan penerapan teknologi, tetapi hasilnya belum optimal. Bahkan semakin lama kuantitas permasalahannya cendrung terus semakin meningkat,” beber Ngadijanto.

 

Disamping itu lanjut Ngadijanto pihak Kementrian Lingkungan Hidup telah melakukan usaha usaha perbaikan lingkungan, diantaranya adalah dengan membentuk kader-kader lingkungan di tingkat desa serta melakukan kemitraan dengan dunia usaha dan komunitas keagamaan.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir. Ketut Suandi mengatakan masalah lingkungan sudah menjadi isu global. Untuk itu perlu persamaan persepsi antara pemerintah dan masyarakat dalam melakukan penyelamatan terhadap lingkungan hidup. 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami