Berlangsung Tegang, Dipantau Tim Independen

user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817

Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Berlangsung Tegang, Dipantau Tim Independen

Selasa, 22 April 2008, 13:27 WITA Follow

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Pelaksanaan ujian nasional untuk SMA/SMK di Kabupaten Buleleng berlangsung tegang, bahkan pengawasan dilakukan juga terlihat sangat ketat, siapapun tanpa pengenal tidak diperkenankan memasuki ruang ujian nasional tersebut, selain itu, pelaksanaan Ujian Nasional di Buleleng juga dipantau Tim Independen.

Ujian Nasional di Kabupaten Buleleng yang melibatkan 4.276 siswa di 37 SMA dan 1.300 siswa di 10 SMK, Selasa (22/4) berlangsung dengan suasana tegang di sejumlah sekolah, bahkan pengawasan ketat dilakukan dalam proses ujian tersebut, termasuk larangan masuk ke ruangan ujian. "Ini dilakukan berdasarkan pelaksanaan operasional standar untuk menjamin pelaksanaan ujian itu tanpa ada intervensi dari pihak lain, sehingga pengawasan dilakukan dengan ketat, termasuk distribusi soal ujian nasional itu," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardani saat melakukan monitoring di SMAN 1 Singaraja.

Ketatnya pengawasan dalam pelaksanaan Ujian Nasional tersebut akhirnya berimbas pada suasana ketegangan para peserta ujian nasional, namun demikian pelaksanaan ujian nasional uty berjalan dengan lancar, walaupun ada sejumlah masalah berupa kurangnya lembar jawaban serta adanya lembar jawaban yang robek. "Semua sudah dapat diantasi dengan baik dan berjalan dengan lancar," ujar Ketua Pelaksana Ujian Nasional di Kabupaten Buleleng Made Suarja.

"Ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan prosedur berdasarkan dari pemantauan kita di seririt dan singaraja, jadi kami dari Tim Pemantaua Independen Buleleng tetap melakukan pemantauan agar pelasanakan ujian bebas dari permasalahan," ujar Koordinator Tim Pemantau Independen Putu Sriarta yang juga Wakil Rektor III Undiksha Singaraja. Dalam melaksanakan tugas pemantauan pelaksanaan ujian nasional dilakukan di sejumlah sekolah baik di tingkat SMA maupun SMK dengan melakukan pemantauan terhadap distribusi soal dan lembar jawaban, maupun proses pengawasannya.