Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Kapolri Himbau Teroris untuk Hentikan Peledakan
Denpasar
Selasa, 8 Juli 2008,
22:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Polisi tidak ingin kecolongan dari aksi-aksi terorisme, pasca pemilihan kepala daerah (Pilkada). Aparat keamanan sudah mempersiapkan diri dengan baik, untuk memperlancar agenda demokrasi di sejumlah daerah, yang setiap lima tahun sekali dilakukan.
“Sudah disiapkan tentunya dari Polda-Polda. Dengan mewaspadai setiap kerawanan di tingkat masing-masing daerah. Karena pengamanan ini cukup panjang, satu bulan, kita siapkan dengan baik,†ulas Kapolri Jenderal Pol. Sutanto, Selasa (8/7), saat berkunjung ke Mapolda Bali bersama Comisioner Australian Federal Police Michael Keelty dalam rangka MoU kerjasama transnational crime.
Bagaimana mengantisipasi aksi teroris pasca pemilu ? Kapolri menjabarkan, aparat kepolisian sudah mengantisipasi masalah itu. Dilihat dari beberapa pengungkapan yang dilakukan tim Densus 88 Mabes Polri, seperti di Malang, Wonosobo dan Palembang.
Apakah ada daerah khusus pengamanan ? Ia mengatakan, tidak ada strategi khusus untuk pengamanan Pilkada. Dikatakannya, semua wilayah sudah mengantisipasi dan tentunya adalah bagaimana Polri bersama-sama menciptakan keamanan.
Di lain kesempatan, Kapolri menyadarkan kepada terorisme yang belum tertangkap. Dia menghimbau kepada teroris, untuk menghentikan aksi-aksi peledakan yang meresahkan masyarakat banyak.
“Karena apa yang mereka lakukan, berdampak pada kemanusian. Ini bertentangan dengan ajaran agama manapun,†himbaunya. (Spy)
“Sudah disiapkan tentunya dari Polda-Polda. Dengan mewaspadai setiap kerawanan di tingkat masing-masing daerah. Karena pengamanan ini cukup panjang, satu bulan, kita siapkan dengan baik,†ulas Kapolri Jenderal Pol. Sutanto, Selasa (8/7), saat berkunjung ke Mapolda Bali bersama Comisioner Australian Federal Police Michael Keelty dalam rangka MoU kerjasama transnational crime.
Bagaimana mengantisipasi aksi teroris pasca pemilu ? Kapolri menjabarkan, aparat kepolisian sudah mengantisipasi masalah itu. Dilihat dari beberapa pengungkapan yang dilakukan tim Densus 88 Mabes Polri, seperti di Malang, Wonosobo dan Palembang.
Apakah ada daerah khusus pengamanan ? Ia mengatakan, tidak ada strategi khusus untuk pengamanan Pilkada. Dikatakannya, semua wilayah sudah mengantisipasi dan tentunya adalah bagaimana Polri bersama-sama menciptakan keamanan.
Di lain kesempatan, Kapolri menyadarkan kepada terorisme yang belum tertangkap. Dia menghimbau kepada teroris, untuk menghentikan aksi-aksi peledakan yang meresahkan masyarakat banyak.
“Karena apa yang mereka lakukan, berdampak pada kemanusian. Ini bertentangan dengan ajaran agama manapun,†himbaunya. (Spy)
Berita Premium
Reporter: -
Berita Terpopuler
01
02
03
04
05
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3000 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025