Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Tiga Kegiatan Digabung Jadi Satu
Tanah Lot
Beritabali.com
BERITABALI.COM, TABANAN.
Tiga Even besar akan digelar Objek Wisata Tanah Lot. Even yang bertajuk Tanah Lot Spectacular 2008 itu diawali dengan Tanah Lot 10 K, dilanjutkan Tektekan dan Okokan Colossal, serta Giant Kites Festval. Tiga Even besar itu akan digelar mulai tanggal 12 sampai 14 Septermber 2008.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Panitia I Made Sujana, saat jumpa persnya, Kamis (4/9). Dikatakannya, even ini akan diawali dengan lomba lari 10K dengan tema "Run For Peace'. Tanah Lot 10K mengambil start di banjar Jagasatru, Kediri pada pukul 07.00 Wita.
Pelari nasional dipastikan ikut ambil bagian dalam ajang bergengsi ini. Diantaranya Fery Junaidi, Siti Muawanah, Abdul M, Kamlase bersaudara. "kita target jumlah pelari semuanya sebanyak 9 ribu pelari," jelas Sujana yang juga Manager Objek Wisata Tanah Lot. Rencananya kata Sujana, Tanah Lot 10 K dibuka secara resmi oleh Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika yang dilanjutkan membuka Opening Ceremony untuk festival layang-layang.
Saat menunggu pengumuman pemenang lari, undangan yang juga akan dihadiri Bupati Tabanan serta undangan lainnya akan dihibur dengan pementasan musik. Setelah itu juga akan disuguhi pementasan atraksi spektakuler lainnya yakni Okokan dan tektekan yang melibatkan 1500 penari. Tarian ini akan dipentaskan di Mandala Cultural Park. Pada hari yang sama juga digelar festival layang-layang kreasi yang diikuti oleh 4 negara.
Sujana meyakini selama event spektakuler itu berlangsung, Tanah Lot akan dipadati oleh ribuan pengunjung. "Hal ini kita ketahui dengan banyaknya konfirmasi kedatangan wisatawan domestik maupun mancanegara yang kami terima di kantor operasional," jelas Sujana. Selanjutnya kata dia pada tanggal 13 hingga 14 Sepetember akan diadakan lomba layangan tradisional jenis bebean, janggan dan pecukan yang akan dimulai pukul 10.00 hingga 16.00 Wita.
"pesertanya kita batasi hanya 350 seka layang-layang," jelas Sujana. Ditandaskannya, guna mengantisipasi kemacetan lalulintas panitia telah menyiapkan regu pengaman yang akan standby tiga hari penuh. " kami juga menghimbau kepada pengguna jalan yang meleati jalur Kediri – Tanah Lot pada tanggal 12 September pada pukul 06.00 sampai pukul 09.00 untuk mencari jalur alternatif, karena jalan akan ditutup selama kurang lebih 3 jam," imbaunya.
Sementara itu bagi penonton layang-layang pada tanggal 13-14 diharapkan menuju lokasi melalui jalur Kedungu-Belalang. "karena kita tidak ingin kemacetan serupa terjadi di tahun-tahun sebelummnya," pungkas Sujana. (nod)
Reporter: bbn/rob
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 2909 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan