Gubernur Curiga Jaringan Transnasional Terlibat

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Gubernur Curiga Jaringan Transnasional Terlibat

Kamis, 9 September 2010, 16:18 WITA Follow

image.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Gubernur Bali Made Mangku Pastika mencurigai adanya keterlibatan jaringan sindikat transnasional dalam kasus pencurian pretima atau benda sakral yang disimpan di pura di Bali.

Menurut Pastika pada keteranganya di Denpasar (9/9), tingginya nilai estetika dari pretima menyebabkan banyak orang yang tertarik untuk memilikinya terutama warga negara asing.Pastika mencurigai tingginya nilai seni pada pratima menyebabkan harga pratima menjadi tinggi dan memicu aksi-aksi pencurian pratima]

Mungkin karena harganya cukup mahal, masyarakat tergoda, saya berharap para penadah mengembalikan benda suci tersebut secara sukarela ujar Pastika.Pastika berharap masyarakat Bali mulai waspada terhadap warga asing yang kemungkinan menjadi penadah dari pretima yang hilang.

Pastika juga berharap masyarakat Bali dan tokoh-tokoh adat di Bali untuk mengefektifkan kembali peran pengamanan adat atau pecalang guna meminimalisasi kasus pencurian pratima. (mlt)

Berita Premium

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (16): Banyak Yang Dibantai Merupakan Korban Konspirasi

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (12): Puri Agung Negara Djembrana Dirusak

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (6): Massa PKI Bunuh I Parlemen di Alun-Alun Klungkung

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (9): Pembantaian PKI Paling Parah Terjadi di Jembrana

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (10): Kisah PKI Kebal Peluru dan yang Mati Usai Nyanyi Indonesia Raya

Reporter: Kominfo NTB

Survei Pembaca Beritabali.com

Ayo Ikut Menentukan Arah Media Lokal! Dengan mengisi survei ini, Anda ikut berkontribusi dalam membangun ekosistem informasi yang sehat dan terpercaya.