Pulang Sekolah, Dua Pria Setubuhi Pelajar di Hotel
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Dua pria dilaporkan ke Polresta Denpasar, pada Minggu (30/1), dalam kasus persetubuhan remaja berusia 16 tahun berinisial EN. Korban yang tinggal di Jalan Taman Ayodnya nomor 5 Mumbul Nusa Dua, mengaku disetubuhi dua pria tersebut di dalam kamar Hotel Genteng Hijau di Jalan Taman Jimbaran, Nusa Dua.
Kedua pria yang dilaporkan adalah Made MS (40) tinggal di Banjar Kalang Anyar, Jimbaran, dan ML (38) tinggal dibilangan Banjar Jero Kuta Melanting, Jimbaran. Hingga kini belum jelas, apakah keduanya sudah menjalani pemeriksaan di Polresta Denpasar.
Menurut informasi yang dihimpun, kronologis percabulan anak dibawah umur itu terjadi, saat korban pulang dari sekolah sekitar pukul 15.00 Wita. Korban mendapati dua pelaku sedang menunggunya."Diduga keras, korban sudah mengenal dua pelaku," bisik sumber kepolisian Polresta Denpasar, pada Senin (31/1).
Siang itu korban tidak langsung pulang ke rumahnya, melainkan ingin bermain ke rumah temannya. Sehingga, korban pun minta tolong kepada kedua pelaku untuk menghantarkannya ke rumah temannya.
Dua pelaku menyanggupinya dan bersedia menghantarkan korban dengan mengendarai mobil. Saat berada didalam mobil, kedua pelaku berupaya merayu korbannya.
Sayangnya, korban tidak sadar akan bahaya mengancam dirinya. Namun, ditengah perjalanan, mulai timbul kecurigaan korban karena dua pelaku tidak membawanya ke rumah temannya."Saya ternyata dibawa ke hotel," lirih korban kesaksiannya saat diperiksa penyidik Polresta Denpasar.
Setibanya di Hotel Genteng Hijau di Jalan Taman Jimbaran, Nusa Dua, pelaku kembali merayu korban. Tak berdaya dibawah desakan pelaku, akhirnya korban pasrah. Seluruh pakaiannya dipreteli pelaku.Tragisnya, korban diperkosa bergantian oleh kedua pelaku. Puas melampiaskan nafsu bejatnya, dua pelaku mengembalikan korban ke rumahnya.
Hanya saja, tiga hari kejadian ini berlalu, korban enggan menceritakan perihal persetubuhan yang dilakukan MM dan ML.Namun karena trauma akan kejadian yang dialaminya, akhirnya korban berterus " terang kepada keluarganya. Kasus ini pun dilaporkan keluarga korban ke Polresta Denpasar, pada Minggu (29/1).Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Arief Sugiarto yang dihubungi mengatakan, belum menerima laporan dari anggotanya."Saya belum terima laporan, nanti saya cek," jelas mantan Kapolsek Densel ini.
Reporter: bbn/bgl