Keseriusan Bupati Tanggulangi HIV/AIDS Dipertanyakan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Renon, Keseriusan para bupati se-Bali dalam penanggulangan HIV/AIDS di Bali kini mulai dipertanyakan. Apalagi hingga saat ini masih ada 3 kabupaten di Bali yang belum mengadopsi peraturan daerah (perda) pemerintah Provinsi Bali terkait penanggulangan HIV/AID. Ketiga kabupaten tersebut diantaranya Karangasem, Tabanan dan Denpasar.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika pada keteranganya di Renon (12/7) berharap para bupati serius untuk melakukan
penanggulangan, salah satunya dengan melakukan penertiban terhadap kafe remang-remang yang selama ini tidak memiliki ijin. Apalagi selama ini kafe remang-remang menjadi tempat transaksi seksual.
“Saya kan sudah bolak-balik bicara tanya bupatinya, saya yakin semua masyarakat Bali sudah tahu, kalau pergi ke café remang-remang berbahaya, karena di situ macam-macam ada. Masak gubernur mengurusi semua, kurang apa kebijakanya,” ujar Made Mangku Pastika.
Pastika menegaskan pemerintah provinsi telah menyiapkan kebijakan untuk penanggulangan HIV/AIDS, kini tinggal
kewajiban kabupaten/kota untuk mengimplementasikan di lapangan.
Reporter: bbn/net