Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Perlu Rp. 3,4 Trilyun Untuk Proteksi Produksi Beras Bali

Beritabali.com, Denpasar

Senin, 8 Agustus 2011, 16:14 WITA Follow
Beritabali.com

ricenews.net/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Renon. Bali membutuhkan dana mencapai Rp. 3,4 Triliyun pertahun untuk memproteksi produksi beras. Namun selama ini pemerintah daerah Bali hanya mempunyai dana Rp. 28 Milyar untuk melakukan proteksi produksi beras petani Bali agar tidak dikirim ke luar Bali saat musim panen di Bali.

Kepala Dinas Pertanian Bali Putra Suryawan pada keteranganya di Renon (8/8/2011) menyatakan akibat keterbatasan dana proteksi produksi beras menyebabkan cukup banyak produksi beras Bali yang dikirim ke luar Bali saat musim panen. Kondisi ini yang menyebabkan saat musim panen berakhir Bali mengalami kekurangan ketersediaan beras.

“Jadi ada gabah kita yang lari ke Jawa Timur  diproses di sana, setelah menjadi beras kembali ke Bali," ujar Putra Suryawan.

 



 
Suryawan menyebutkan secara umum Bali sudah mengalami kelebihan produksi beras. Terbukti produksi beras Bali mencapai 550.000 ton per tahun dengan target peningkatan produksi 5 persen per tahun. Sedangkan kebutuhan konsumsi beras di Bali hanya sekitar 400.000 ton pertahun. 

 



 
 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami