Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Permintaan Penyu Untuk Upacara Menurun
Beritabali.com, Denpasar
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Berdasarkan data Pusat Pendidikan dan Konservasi Penyu (TCEC) Bali menunjukkan permintaan penyu untuk kegiatan upacara keagamaan dan adat di Bali mengalami penurunan drastic dalam 5 tahun terakhir. Berdasarkan data permintaan Penyu untuk kegiatan upacara dan adat pertahun kurang dari 100 ekor, padahal tahun-tahun sebelumnya mencapai 300 ekor.
Ketua TCEC Serangan Bali Wayan Geriya pada keteranganya saat ditemui di Pulau Serangan, Selasa (16/8) menyampaikan penurunan penggunaan penyu dalam upacara keagamaan di Bali kini mulai tergantikan dengan itik ataupun kambing sesuai dengan Bhisama atau Fatwa dari Parisadha Hindu Darma Indonesia (PHDI). Walaupun masih ada yang menggunakan lebih pada penggunaan secara simbolis dengan ukuran yang kecil
“Efek Bhisama dan kecendrungan panitia penyelenggara upacara itu cari yang kecil malah sekalian, yang ukuran sejengkal atau delapan bulan, karena memang simbolis, kalau dulu kan memang ada tawar menawar,“ ujar Wayan Geriya.
Geriya mengakui jika ada data yang menyebutkan perdagangan penyu di Bali pertahun mencapai seribu ekor. Menurut Geriya hal itu terjadi karena cukup banyak oknum yang melakukan perdagangan penyu dengan kedok upacara agama yang merugikan masyarakat Bali.
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3175 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
