search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Gelombang Pasang Terjang Pesisir Sangsit dan Banjar
Jumat, 11 Januari 2013, 08:56 WITA Follow
image

kabarbuleleng.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Gelombang pasang di pesisir Pantai Sangsit menghantam pemukiman warga yang lokasinya tidak jauh dari Pelabuhan Pendaratan Ikan, PPI Sangsit. Akibatnya delapan rumah terendam selama empat jam setiap malamnya. Sebagian warga mengungsi ke rumah kerabat yang lebih aman.

Terjangan gelombang setinggi lima meter lebih menghantam pemukiman delapan warga di Dusun Pabean, Desa Sangsit, Kecamatan Sawan setiap tengah malam sejak hari Rabu lalu. Terjangan gelombang menyebabkan delapan rumah milik warga terendam air laut setinggi pinggang orang dewasa. Air pasang itu baru surut hingga Jumat (11/1/2013) dinihari. Warga akhirnya mengungsi, terutama anak-anak dan perempuan ke kerabatnya di Desa Sangsit.

Luh Resmi, yang seluruh rumahnya terendam air laut pasang mengatakan, setiap malam ia bersama suaminya terpaksa harus tidak tidur dengan kondisi gelombang yang tingginya mencapai lima meter. Bahkan sebagian besar air laut sudah masuk ke dalam kamar tidur. “Mulai jam sepuluh malam, ombak sudah mulai naik dan membesar hingga masuk ke pekarangan rumah, saya bersama suami terpaksa tidak tidur dengan ombak yang merendam rumah hingga masuk kekamar,” ujarnya kepada kabarbuleleng.com.

Besarnya gelombang dengan ketinggian lima meter lebih itu mengakibatkan warga merasa was-was. Bahkan sebagian keluarganya telah diungsikan bila malam menjelang tiba ke tempat kerabatnya di Desa Sangsit. “Saya sudah biasa seperti ini, setiap tahun pasti ada gelombang seperti ini dan keluarga saya setiap mau menjelang malam saya ungsikan ke rumah di desa,” ungkapnya.

Peristiwa serupa juga menimpa warga di Dusun Ambengan, Desa Banjar, Kecamatan Banjar. Ombak setinggi tiga hingga lima meter menyebabkan air pasang dan puluhan rumah serta beberapa Vila terendam air laut.

Gelombang pasang setinggi tiga hingga lima meter menerjang Kawasan di Dusun Ambengan, Desa Banjar, Kecamatan Banjar. Air pasang merendam 15 rumah dan sebuah villa di daerah itu hingga sempat menimbulkan kepanikan. Tingginya air yang menggenangi rumah warga termasuk villa juga disebabkan turunnya hujan deras di sekitar Desa Banjar. Hingga Jumat (11/1/2013) telah dilakukan upaya evakuasi termasuk pembersihan di beberapa titik.

“Kita sudah melakukan koordinasi dengan BPBD dan akan mendapat penanganan, sehingga kepada masyarakat saya harapkan tidak panik dan tetap selalu waspada,” ungkap  Camat Banjar Gusti Nuradi usai mengumpulkan para warga di Dusun Ambengan Desa Banjar.

Musibah air pasang di Dusun Ambengan Desa Banjar berawal saat turun hujan deras yang disertai dengan angin kencang pada kamis sore hingga kemudian muncul gelombang pasang setinggi tiga hingga lima meter. Gelombang kemudian menghantam pesisir pantai hingga mengakibatkan air laut merendam sedikitnya 15 rumah warga dan sebuah Villa. Kondisi itu menyebabkan kepanikan warga yang berupaya menyelamatkan barang-barang berharga dari rumahnya.

Akibat musibah yang menimpa 15 rumah dan sebuah Villa di Desa Banjar itu, sejumlah rumah terlihat mengalami kerusakan akibat gempuran gelombang dan terendam air. Sementara total jumlah kerugian belum diketahui secara pasti. 

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami