Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comParade Ogoh-Ogoh Digelar di Pantai Sanur
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Parade atau arak-arakan ogoh-ogoh pada Pengerupukan atau satu hari jelang Nyepi untuk pertama kalinya di laksanakan di Pantai Mertha Sari, Sanur, Denpasar Selatan. Parade ogoh-ogoh di pantai hari ini akan disediakan kursi duduk khusus bagi wisatawan yang berlibur di Bali.
Penanggung jawab acara, Wayan Mariyana Wandira menyatakan parade ogoh-ogoh di kawasan pantai ini sekaligus menjadi perlombaan ogoh-ogoh. Saat ini tercatat sudah ada sekitar 25 perwakilan terdaftar mengikuti parade ogoh-ogoh ini.Pementasan ogoh-ogoh yang unik dengan total hadiah sebanyak Rp 30 juta ini akan dipantau langsung Konsul Australia di Bali.
Biasanya pada tahun-tahun sebelumnya, kata Wandira, parade ogoh-ogoh selalu dipusatkan di perempatan di wilayah Sanur. "Parade Ogoh-ogoh ini pertama kali dilaksanakan di pantai. Selain menghindari kemacetan, juga untuk menarik wisatawan," ujar Wandira, Senin (11/3/2013).
Sejumlah tarian juga akan dipentaskan dalam parade ogoh-ogoh tersebut. Terobosan baru ini dilakukan menurut Wandira untuk menarik wisatawan yang berada di Pulau Dewata. Saat ini menurutnya sudah beredar sebanyak 250 tiket untuk wisatawan yang disebar melalui hotel-hotel di Sanur dan sekitarnya. Pihaknya sudah mendapatkan respon positif dari konsulat Australia tentang pelaksanaan tersebut.
Wandira yang didampingi Ketua Panitia Komang Widagama mengaku apabila pementasan ogoh-ogoh ini sukses, maka tahun depan acara tersebut akan menjadi referensi warga Australia yang berlibur saat Nyepi di Bali.
"Secara khusus nantinya dari konsulat bakal hadir dan jika nantinya dianggap sukses, maka tahun berikutnya bakal dijadikan referensi liburan," tegas Wandira.
Reporter: bbn/rob
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
