search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Rainbow Warrior Singgah di Benoa
Kamis, 30 Mei 2013, 22:44 WITA Follow
image

google/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Kapal milik organisasi lingkungan global Greenpeace, yakni Rainbow Warrior generasi ketiga, akan singgah ke Pelabuhan Benoa, Bali, pada 31 Mei hingga 2 Juni 2013. Selama di Bali,  Greenpeace akan mengampanyekan isu menjaga sektor kelautan dan kehutanan.

" Rainbow Warrior dijadwalkan tiba di Pelabuhan Benoa Bali pada 31 Mei 2013 sekitar pukul 08.00 Wita,"jelas Media Kampanye Greenpeace Indonesia, Rahma Shofiana, di Denpasar, (29/5/2013).

Selama berada di Bali, awak Greenpeace akan mengkampanyekan isu lingkungan yakni kampanye isu kelautan dan kehutanan. Rainbow Warrior juga akan dibuka untuk umum pada 1 Juni 2013.

"Saat dibuka untuk umum, masyarakat Bali bisa melihat-lihat ke atas kapal dan sekaligus berbincang-bincang dengan para kru kapal," ujarnya.

Sebelum singgah di Pelabuhan Benoa Bali, Rainbow Warrior generasi ketiga ini telah singgah di Jayapura, Manokwari, dan Raja Ampat. Setelah dari Bali, kapal ini  akan melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.

Rahma menambahkan kapal Rainbow Warrior generasi ketiga ini merupakan kapal perjuangan lingkungan milik Greenpeace yang paling ramah lingkungan. Kapal ini Hanya 10 persen menggunakan tenaga mesin, sementara sisanya menggunakan layar. Rainbow Warrior generasi ketiga tidak memiliki mesin penggerak untuk membantu pengendalian kapal saat cuaca buruk, tetapi  dibangun dengan tenaga yang lebih ramah lingkungan.

Rainbow Warrior generasi ketiga yang mulai beroperasi pada 14 Oktober 2011, merupakan kapal Greenpeace yang menggantikan Rainbow Warrior kedua. Setelah 22 tahun tak kenal lelah berada di garis depan kampanye, Rainbow Warrior kedua memasuki masa pensiun dari tugasnya di  Greenpeace pada tanggal 16 Agustus 2011.

 



Sebelumnya, Kapal Ranbow Warrior kedua, menggantikan Rainbow Warrior pertama yang dibom di pelabuhan Auckland pada 10 Juli 1985, ketika mempersiapkan perjalanan Pasifik untuk memprotes uji coba nuklir Perancis.
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami