Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comBMKG Catat 25 Kali Gempa Susulan di Aceh
Rabu, 7 Desember 2016,
18:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Beritabali.com, Banda Aceh. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Mata Ie, Provinsi Aceh, hingga sekarang telah mencatat terjadi gempa susulan sebanyak 25 kali usai gempa berkekuatan 6,5 skala Richter pada Rabu (7/12/2016) pukul 05.04 WIB.
Kepala BMKG Stasiun Mata Ie Eridawati kepada wartawa mengatakan, gempa pada pukul 05.03 WIB, berpusat di 5,25 LU dan 96,24 BT, tepatnya di daratan Kabupaten Pidie Jaya dengan kedalaman 15 kilometer.
BACA JUGA:
Gempa ini tergolong gempa yang guncangannya kuat, sehingga menyebabkan berbagai kerusakan bagunan dan rumah warga. Masyarakat diminta untuk tetap tenang. "Jangan sampai terprovokasi dengan berita yang tidak benar," ujar Eridawati.
Eridawati menambahkan, gempa susulan masih terus berpotensi dan akan terus terjadi serta perkiraannya selama dua hari ke depan. Bahkan, sampai saat sekarang sudah tercatat 25 kali gempa susulan dengan kekuatan antara 3,3 sampai 4,4 Skala Richter.
BACA JUGA:
Apabila ditinjau dari kedalaman Hiposenternya, gempa tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar lokal atau yang dikenal Sesar Samalanga. Berdasarkan peta pemetaan tektonik Aceh, tampak bahwa di zona gempa terdapat struktur Sesar Mendatar.
"Sesuai dengan analisis BMKG menunjukkan gempa bumi yang terjadi di Pidie Jaya, dibangkitkan oleh aktivitas Sesar Mendatar (strike-slip-fault). Dugaan kuat sesar aktif yang menjadi pembangkit gempa adalah Sesar Samalanga yang jalurnya arah barat daya-timur laut," tambahnya. [bbn/idc/wrt]
Berita Premium
Reporter: -
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025