Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Banyak Tanah Sekolah di Karangasem Bermasalah

Sabtu, 6 Mei 2017, 09:00 WITA Follow
Beritabali.com

Rapat kerja bersama Komisi IV DPRD Karangasem, Jumat (5/5). [bbcom]

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Beritabali.com, Karangasem. Di Kabupaten Karangasem terdapat 418 sekolah, meliputi 364 Sekolah Dasar (SD) dan dan sisanya Sekolah Menengah Pertama (SMP). Namun, hampir seluruh tanah sekolah yang ada di Kabupaten Karangasem belum bersertifikat. 
 
“Meskipun ada beberapa yang sudah bersertifikat namun masih atas nama masyarakat,” ujar Kadisdikpora Karangasem I Gusti Made Kartika di tengah rapat kerja bersama Komisi IV DPRD Karangasem, Jumat (5/5).
 
[pilihan-redaksi]
Ia juga mengatakan saat ini ada beberapa aset sekolah tersebut masih bermasalah, diantaranya lahan SD 1 Sinduwati Sidemen yang masih digugat masyarakat. Masalah tersebut menjadi dilema bagi Pemkab, karena sudah menjadi aset Pemkab, jika dikembalikan jelas akan menyalahi aturan. 
 
Dari beberapa anggota Dewan Karangasem malah berharap lahan yang masih bermasalah agar mendapat lahan pengganti. Hal ini juga sempat diutarakan oleh Komang Sudanta, Ketua Komisi I DPRD Karangasem. 
 
Dirinya berharap agar lahan yang masih bermasalah mendapat lahan pengganti sebelum disertifikasi atas nama Pemkab. Hal senada juga diungkapkan oleh Gede Bendesa Mulyawan, anggota Komisi IV DPRD Karangasem. 
 
Di Desa Tista, Abang ada 4 Sekolah Dasar, 3 diantanya saat ini juga masih bermasalah seperti, SD 3 Salak, SD 2 Batu Maneg dan SD 1 Tista. 
 
Disisi lain diakui oleh Kepala Inspektorat Nyoman Sudarsa kalau banyak aset lahan sekolah masih bermasalah, bahkan permasalahan tentang aset lahan sekolah yang paling banyak terjadi di Kabupaten Karangasem. 
 
Sementara Kadisdikpora Kartika mengakui baru mampu mensertifikatkan 30 bidang tanah pada tahun 2005 hingga 2016 dan sisanya masih didata kembali. [igs/wrt]
Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami