Koperasi Diharapkan Menjadi Gerakan Ekonomi Rakyat

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Koperasi Diharapkan Menjadi Gerakan Ekonomi Rakyat

Selasa, 17 Juli 2018, 15:55 WITA Follow

istimewa

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Koperasi diharapkan mampu menjadi sebuah gerakan ekonomi rakyat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat, bersaing dan memberikan kontribusi positif dalam ekonomi global.

[pilihan-redaksi]
“Saya berharap koperasi semakin tumbuh dan berkembang serta mampu menggerakkan semua bidang usaha, menyerap aspirasi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraannya,” ungkap Bupati Tabanan dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya saat Peringatan Hari Koperasi ke-71 tahun 2018 di Gedung Pertemuan KUD Penebel pada Selasa (17/7)

Dikatakannya pertumbuhan koperasi di Tabanan sudah cukup dinamis sampai tahun 2018 ini. Kemajuan secara kuantitas sudah sepantasnya diikuti dengan kemajuan kualitas. Para penggerak koperasi diingatkan untuk selalu introspeksi, meningkatkan mutu SDM dan bekerjasama serta kembali pada jati diri koperasi.

“Saat ini persaingan semakin ketat, maka koperasi harus memikirkan cara bagaimana membangun koperasi supaya tidak kalah dengan yang lain. Sumber daya manusia dan manajemen harus dibenahi. Jika sudah begitu maka pasti koperasi akan semakin kuat dan lebih bagus lagi. Pemilihan dan ijin koperasi juga harus jelas dan selektif,” ujarnya.

Ketua Panitia kegiatan I Nyoman Natia menyampaikan, tujuan peringatan Hari Koperasi ke-71 ini antara lain sebagai momentum yang tepat untuk mengenang nilai luhur pemikiran pendiri koperasi, memberikan motivasi bagi penerus gerakan koperasi serta menggugah perhatian semua pihak untuk bersama-sama mendukung keberadaan Koperasi Indonesia.

[pilihan-redaksi2]
“Koperasi bangkit sejak 12 Juli 1947, oleh karena itu melalui peringatan ini mari kita berperan, mendukung dan memperkuat koperasi Indonesia,” kata Natia.

Natia menyebutkan hingga 30 Juni 2018, di Tabanan terdapat 564 Koperasi yang terdiri dari 457 koperasi aktif dan 107 koperasi tidak aktif.

Dalam acara tersebut juga dilakukan pemberian penghargaan kepada koperasi terbaik tahun 2018 tingkat kabupaten Tabanan tahun 2018, serta pemberian bingkisan kepada 10 orang KK miskin.

Koperasi Terbaik kategori KSP/USP diraih oleh Koperasi Werdhi Sedana Asih, kategori fungsional diraih KPN Merta Sedana Guru, sedangkan kategori Konsumen diraih oleh Primer Koperasi Kartika Dwi Tunggal. [bbn/rlstbn/mul]