search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
2 Bunga Bangkai Tumbuh di Halaman Belakang Rumah Ketut Maradona
Sabtu, 24 November 2018, 07:52 WITA Follow
image

beritabali.com/warga lihat bunga bangkai. foto: jimmy

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Bunga Bangkai tumbuh secara bersamaan di sejumlah lokasi di wilayah kabupaten Jembrana. Salah satunya bunga bangkai ditemukan tumbuh di Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara, Jembrana. Kemunculannya mengundang perhatian warga sekitar yang mendatangi tempat tumbuhnya bunga bangkai itu.
 
Tidak berselang lama, bunga bangkai atau nama latinnya Amorphophallus Paeniopolius kembali ditemukan tumbuh di halaman belakang rumah milik warga Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana Jumat (23/11) pagi. Ada dua bunga bangkai yang tumbuhnya berdekatan. Sebelum ditemukan oleh pemilik rumah, setiap sore selalu mencium bau busuk seperti bangkai dari belakang rumah.
 
 
"Empat hari yang lalu saya sedang kumpul di rumah, dan tiba-tiba mencium bau busuk menyengat berasal dari halaman belakang rumah,  setelah saya cari cari ternyata ada 2 bunga warna merah hati tumbuh," terang pemilik rumah Ketut Maradona saat ditemui Jumat (23/11)pagi.
 
Dia menambahkan, dirinya sama sekali tidak menyangka jika bunga tersebut ternyaya mengeluarkan bau tidak sedap, dan disebut Bunga Bangkai. 
 
"Saya kira bukan dari bunga ini yang mengeluarkan bau," imbuhnya.
 
Meskipun bunga ini kerap mengeluarkan bau busuk setiap hari menjelang sore, namun dia tidak akan membuang bunga tersebut. Bunga bangkai tersebut akan dibiarkan tumbuh hingga mati dengan sendirinya.
 
Selain di Kelurahan Banjar Tengah dan Kelurahan Pendem, bunga yang jarang ditemukan juga tumbuh di kebun warga jalan Udayana Kelurahan Baler Bale Agung, Desa Baluk, dan juga di perkebunan warga Desa Pergung Kecamatan Mendoyo.
 
Fenomena Bunga Bangkai di Jembrana ini kerap tumbuh pada saat pergantian dari musim kemarau ke musim penghujan. Bunga ini memang sering ditemukan tumbuh di kawasan hutan.

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami