search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kasus Hoax "Air laut Naik" Tidak Jelas, Polisi Akui Masih Lidik
Sabtu, 16 November 2019, 10:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Penanganan kasus munculnya video hoax berkaitan dengan gempa di Seririt Buleleng tidak jelas. Bahkan pelaku pembuat video yang telah menyerahkan diri hanya didengarkan keterangannya saja.

Berbagai berita bohong atau informasi hoax yang disebut-sebut muncul pada sejumlah media sosial pasca terjadinya gempa di Seririt dengan kekuatan 5,1 skala richter masih dalam penyelidikan dan penyidikan. Satu orang yang disebutkan pembuat video telah menyerahkan diri ke Mapolsek Seririt dan dimintai keterangan.

Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya, dikonfirmasi hari JUmat, membenarkan Unit Reskrim Polsek seririt telah mendengarkan keterangan dari satu pelaku pembuat video yang disebutkan video hoax berinisial SC (40) seorang pegawai Bank Daerah, yang menyerahkan diri ke Mapolsek Seririt. 

“Beredarnya video yang dibuat oleh seseorang kemarin saat terjadinya gempa masih dalam tahap proses penyelidikan yang dilakukan oleh Polsek Seririt. Pembuat video menyerahkan diri dan mengamankan diri di Mapolsek seririt. Saat ini masih dimintai keterangan mengapa ia membuat video tersebut. Pembuat video tidak ditahan karena pro aktif menyerahkan diri dan bisa memberikan keterangan dengan baik,”ujarnya, dilansir Gunturfm.com

Kasubag Humas Gede Sumarjaya mengatakan, rekaman video yang telah menyebar itu masih dilakukan pemeriksaan secara digital untuk memastikan adanya ajakan atau memprovokasi masyarakat. Bahkan polisi juga masih menyelidiki dugaan berita bohong atau informasi hoax yang disebarkan sejumlah akun di media sosial.

Sebelumnya, polisi mengakui telah mengamankan SC, pembuat video berita bohong terkait dengan naikknya air laut di kawasan pesisir laut Desa Pengastulan kecamatan Seririt, pada hari kamis tanggal 14 Nopember 2019, sekitar pukul 22.30 wita, pasca terjadinya gempa bumi. Video dibuat saat pelaku melakukan mobilisasi bersama dengan sejumlah masyarakat ke dataran yang lebih tinggi.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami