Kru Asal Bali di Diamond Princess Belum Didata, KPI: Harusnya Pemprov Berinisiatif
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Sekjen Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) Pusat Dewa Nyoman Budiasa mengusulkan agar pihak agen perekrut tenaga kerja kapal pesiar dari Bali melaporkan daftar nama-nama kru dari Bali yang bekerja di Kapal Diamod Princess kepada pihak Dinas Tenaga kerja Provinsi Bali.
[pilihan-redaksi]
Hal ini, menurutnya dinilai perlu agar tidak memberikan keresahan kepada pihak keluarga dan keselamatan para kru yang bekerja di kapal yang sebelumnya diketahui sejumlah kru dan penumpang terinfeksi virus corona.
"Harusnya Pemprov yang berinisiatif. Memang Kemenlu yang menangani masalah ini, mungkin dengan alasan privasi, jadi terkesan tertutup," ungkapnya, Sabtu (22/02/2020).
Sedangkan dari sisi KPI sendiri, pihaknya bersama jejaring di ITF (Internasional Transport workers Federation) akan mengawal hak-hak para ABK di atas kapal tersebut.
Selanjutnya, untuk penanganan wabah virus corona di kapal, tentunya pihaknya mengikuti proses yang ditangani langsung oleh pemerintah sesuai arahan Badan Kesehatan Dunia atau WHO.
Sementara, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali, Ida Bagus Ngurah Arda menyatakan saat ini pihaknya belum menerima laporan dari pihak agen perekrut tenaga kerja kapal pesiar terkait informasi data jumlah dan nama-nama ABK yang berasal dari Bali bekerja di Diamond Princess.
"Saya masih belum mendapat laporan dari mereka," sebutnya singkat.
Reporter: bbn/rob