logo logo

The next-generation blog, news, and magazine theme for you to start sharing your stories today!

The Blogzine

Save on Premium Membership

Get the insights report trusted by experts around the globe. Become a Member Today!

View pricing plans

New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Diklaim Lebih Akurat, Buleleng Kabupaten Pertama di Bali Gelar Rapid Test Antigen

Minggu, 26 April 2020, 21:35 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Sejumlah 13 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang telah melewati karantina selama 14 hari mengikuti Rapid Tes serentak.

 

Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST mengajak seluruh PMI yang telah dites negatif dan diperbolehkan pulang untuk ikuti segala anjuran pemerintah tentang Covid-19.

 

[pilihan-redaksi]
Ajakan tersebut disampaikan langsung Bupati Agus Suradnyana usai melihat langsung jalannya Rapid Test bagi sejumlah PMI bertempat di Hotel Aneka, Minggu (26/4).

 

Menurut Agus Suradnyana, Rapid tes jenis antigen ini dilaksanakan secara bertahap. Mengikuti masa karantina para PMI, baik yang melaksanakan karantina di sekolah ataupun hotel. Setelah 14 hari, maka para pekerja tersebut wajib laksanakan Rapid.

 

Rapid test antigen yang digunakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng ini, diakui Bupati Agus sebagai salah satu jenis Rapid yang lebih akurat dari rapid test antibodi. Buleleng sendiri juga menjadi Kabupaten pertama di Bali yang mengadakan Rapid jenis ini.

 

“Alhasil bagi para PMI yang sudah jalani Rapid test di Bandara dan hasilnya negatif. Setelah di Rapid kembali hari ini hasilnya kembali negatif, Saya yakinkan mereka sudah bisa pulang kerumahnya masing-masing,” ungkap Agus Suradnyana.

 

Seperti yang diketahui bersama bahwa Rapid jenis antigen ini secara langsung akan mendeteksi ada atau tidaknya antigen, termasuk protein yang terkandung pada Corona Virus.

 

“Namun, apabila PMI yang di rapid ini hasilnya positif. Maka, selanjutnya akan dilaksanakan uji Swab. Hingga mendapatkan hasil lab negatif dua kali, baru diperkenankan untuk kembali kerumahnya,” ucap PAS.

 

Masih kata orang nomor satu di Buleleng ini, Ia berharap seluruh masyarakat dapat menerima kedatangan PMI ini. Para pekerja yang selesai masa karantina dan hasil Rapidnya negatif ini keseluruhan bebas dari Covid-19.

 

“Saya menghimbau seluruh masyarakat untuk berfikir positif kepada adik-adik PMI yang selesai masa karantina ini. Selaku kepala daerah, bersama seluruh gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di buleleng. Kita siap dan akan berusahan sekuat tenaga menyelesaikan pandemi ini khususnya di Buleleng,” himbau Agus Suradnyana.

 

Sementara itu, salah satu petugas medis Ayu Dwi Mahardani menjelaskan, bahwa dari keseluruhan PMI yang berjumlah 55 orang di Hotel Aneka. Dihari ke 14 ini, 13 orang memasuki akhir masa karantina. Setelah di Rapid test, hasilnya 13 orang ini dinyatakan negatif.

 

“Setelah dinyatakan negatif, 13 orang PMI ini dapat pulang kerumahnya masing-masing. Harapan kami, seluruh PMI yang pulang tetap ikuti anjuran Pemerintah seperti yang sudah ditegaskan oleh pak bupati,” pungkas Dwi.
 

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: Humas Buleleng



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami