Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Viral Bule Rusia Kehabisan Uang Tidur di Rumput Dekat Bandara Ngurah Rai
BERITABALI.COM, BADUNG.
Perilaku bule asal Rusia bernama Marat sempat hebohkan dunia maya. Pria ini jadi gelandangan dan tidur hanya beralaskan tikar di rumput di dekat Patung Ngurah Rai. Ia pun diamankan Satpol PP Kabupaten Badung, pada Senin (13/7/2020).
[pilihan-redaksi]
Menurut Kasat Pol PP Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, setelah diamankan, Marat kelahiran 23 Oktober 1984 ini mengaku sudah tidak punya uang lagi dan terpaksa tidur beralaskan tikar di taman tersebut.
Bahkan dia tinggal disana sejak sebulan lalu. "Dia mengaku kehabisan uang sehingga tidak bisa menyewa tempat tinggal," ungkap Suryanegara, Senin (13/7/2020).
Diterangkannya, awalnya Marat jalan jalan di Kuta namun kehabisan uang. "Dia itu bacpacker. Tapi karena tidak punya uang, akhirnya ya tidur di sana," terangnya.
Diungkapkanya, selama tinggal di Taman tersebut, Marat hanya bisa makan dari pemberian warga yang iba melihatnya. Apalagi jika sedang hujan, dia berteduh di bangunan Bandara Ngurah Rai. "Dia jadi pengemis minta-minta sama orang di sana. Ada juga yang bantu kasih dia makan," jelas Suryanegara.
Diketahui, Marat masuk ke Bali pada 22 Maret 2020 untuk berwisata. Sebelumnya dia masuk pada Bulan Desember melalui China, kemudian ke Bangkok, Kamboja, Malaysia, Singapore, kemudian bulan Maret ke Indonesia.
Tapi saat hendak balik ke negaranya, dia kehabisan uang. Terlebih lagi, kondisi tidak adanya penerbangan ke Rusia saat pandemi membuat Marat terlantar di Kuta.
"Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan imigrasi untuk menjemput yang bersangkutan," bebernya.
Reporter: bbn/bgl
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3083 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
