search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kadis Pertanian Denpasar Berpulang, Ini Sejumlah Keberhasilannya
Jumat, 25 Desember 2020, 11:20 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Kabar duka kembali menyelimuti jajaran Pemerintah Kota Denpasar. Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra (56) dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (25/12) pukul 05.30 WITA. 

Almarhum meninggal dunia dengan diagnosa riwayat Penyakit Jantung dan Paru Paru. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi membenarkan kabar meninggalnya Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra. 

"Iya benar kabar duka, Pak Kadis Pertanian Gede Ambara Putra meninggal dunia pagi tadi di RSUD Wangaya, saya barusan mendapat kabar dari Dirut RS Wangaya," kata Dewa Rai.

Dikatakan Gede Ambara Putra dirawat di rumah sakit sejak 8 Desember lalu dengan keluhan demam. Dimana, lantaran terjadi penurunan saturasi oksigen yang bersangkutan dipindahkan ke ruang ICU. 

Pada 23 Desember, kondisi yang bersangkutan mengalami penurunan dan pada tanggal 25 Desember pukul 05.30 WITA dinyatakan meninggal dunia. 

Saat ini jenazah masih disemayamkan di Kamar Jenazah RSUD Wangaya. Sesuai rembug keluarga  untuk prosesi Upacara kremasi sekaligus Ngaben pada 27 Desember mendatang di Krematorium Bangli. 

"Atas nama masyarakat dan jajaran pemerintah Kota Denpasar kami menyampaikan turut berduka cita yang mendalam, semoga arwah dan amal baktinya diterima di sisi tuhan, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan. Kami merasa sangat kehilangan sosok birokrat yang handal," kata Dewa Rai.

Untuk diketahui bahwa Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra menjabat sejak tahun 2008. Dalam kiprahnya beliau sukses mengembangkan pertanian di tengah kota dengan berbagai tantangan. 

Hasil kerja kerasnya yakni Urban Farming, Pengembangan Bawang Merah Philips, Pengembangan Jagung Ketan, Jagung Manis dan Jagung Hitam. 

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami