The next-generation blog, news, and magazine theme for you to start sharing your stories today!
Save on Premium Membership
Get the insights report trusted by experts around the globe. Become a Member Today!
View pricing plansNew York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comDua Harimau Lepas, Pawang Diserang hingga Tewas
beritabali.com/ist/suara.com/ Dua Harimau Lepas, Pawang Diserang hingga Tewas
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Dua harimau dari Kebun Binatang Sinka Bajau atau yang dikenal dengan Sinka Zoo Singkawang, Kalimantan Barat dikabarkan lepas, Jumat (5/2/2021).
Seorang pawang di kebun binatang tewas karena diserang harimau lepas. Pengurus Sinka Zoo, Elka membenarkan kejadian tersebut.
Pawang yang tewas, awalnya hendak berusaha untuk mencegah harimau itu keluar dari kandang.
"Namun pawang ikut diserang oleh harimau hingga tewas," kata Pengurus Sinka Zoo, Elka kepada sejumlah wartawan, Jumat petang.
Elka menyebut lepasnya dua harimau di Sinka Zoo Singkawang, salah satunya disebabkan oleh faktor alam.
Sebelum dua harimau ini lepas, kawasan Sinka Zoo memang mengalami longsor. Hal ini, karena hujan deras yang mengguyur selama beberapa hari.
"Hujan yang mengguyur selama beberapa hari terakhir mengakibatkan longsor di dekat kandang harimau. Longsor tersebut akhirnya menyebabkan lobang yang cukup besar di kandang harimau, dan akhirnya dua harimau kabur," ungkap Elka.
Pihak Sinka Zoo pun masih berusaha memburu dua harimau yang lepas.
"Saat ini kami sudah dibantu oleh pihak polisi dan TNI di lapangan. Semoga saja dua harimau tersebut dapat ditangkap," tambah Elka.
Karena dua harimau ini lepas dari kandang dan masih berkeliaran, maka warga diminta untuk waspada.
"Warga diharapkan untuk waspada. Harimau masih terpantau di dalam Sinka Zoo," pungkas Elka.(sumber: suara.com)
Reporter: bbn/net
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Berita Terpopuler
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan