search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Cowok Tebar Benih Ikan Koi ke Alam
Senin, 18 Oktober 2021, 09:10 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Viral Cowok Tebar Benih Ikan Koi ke Alam

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Aksi dua cowok yang menebar benih ikan koi ke alam mendapatkan sorotan tajam. Pasalnya, mereka dinilai salah dalam menyebarkan benih-benih ikan koi tersebut.

Hal ini dibagikan di akun TikTok @thioadityairawan. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 2,2 juta kali dan mendapatkan 100 ribu tanda suka.

"Bismillah. Tebar benih ke alam," tulis akun ini sebagai keterangan TikTok.

Dalam video, kedua cowok ini membawa satu plastik berisi ratusan ikan koi yang masih kecil. Mereka membawa ikan-ikan tersebut ke pinggir kolam dekat sawah.

Kedua cowok itu lantas menuang sebagian isi plastik itu ke air kolam. Hal ini membuat ratusan ikan koi langsung berenang bebas di kolam tersebut.

Menurut penjelasan, kedua cowok ini rupanya berniat melestarikan alam. Mereka melakukannya dengan melepaskan ratusan ikan koi dalam plastik ke alam bebas.

Terlihat, ikan koi itu berputar-putar pada pusaran air di kolam. Namun, aksi dua cowok itu justru menjadi sorotan tajam. Pasalnya, mereka dinilai salah dalam melepaskan ikan koi tersebut.

Cowok yang melepaskan ikan koi itu terlihat tidak berjalan sedikit ke tengah. Akibatnya, ikan yang dilepaskan sampai menabrak kakinya dan masih berada di pinggir kolam.

Selain itu, sorotan juga dipicu oleh habitat ikan koi tersebut. Banyak warganet mempertanyakan apakah kolam itu benar-benar tempat untuk melestarikan ikan koi atau bukan. Menurut warganet, cara tersebut justru dinilai ekstrem dan bisa merusak ekosistem ikan lokal.

"Niat melestarikan malah blunder, yang ada malah hancur. Posisi ikan lokal tergeser," kritik warganet.

"5 menit kemudian sudah disaring bocil," sahut warganet.

"Gak sampai seminggu sudah habis dipancing sama bocil," tambah yang lain.

"Jangankan yang bocil, aku yang sudah besar aja auto ambil jaring," timpal lainnya.

"Ikan koi itu kan bukan asli Indonesia, jadi kalau dilepas liarkan di Indonesia bakal jadi invansi kalau sampai beranak-pinak di alam," jelas warganet.

"Kasihan kalau bukan ikan asli Indonesia malah jadinya ngerusak alam," komentar warganet.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami