search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Klub Malam Populer Terbakar Saat Piala Afrika, 16 Orang Tewas
Selasa, 25 Januari 2022, 09:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Klub Malam Populer Terbakar Saat Piala Afrika, 16 Orang Tewas

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Sebuah klub malam populer di Yaounde, ibu kota Kamerun terbakar dan menewaskan setidaknya 16 orang. Ledakan diduga berasal dari kembang api yang digunakan di klub.

Api melalap ruang utama Liv's Night Club di distrik kelas atas Bastos yang merupakan rumah bagi kedutaan dan kediaman diplomat. Pihak berwenang mengatakan api menyebar ke tempat penyimpanan gas untuk memasak.

"Kami masih dalam tahap penyelidikan untuk mengetahui nama dan kewarganegaraan korban tewas dan luka-luka," kata juru bicara pemerintah Rene Emmanuel Sadi, Minggu.

“Tragedi disebabkan oleh kembang api yang sering digunakan di tempat ini. Awalnya memakan langit-langit gedung, mengakibatkan dua ledakan yang sangat keras, menyebabkan kepanikan dan desakan,” kata kementerian komunikasi.

"Ada ledakan keras dari enam botol gas, menyebabkan kepanikan di lingkungan itu,"ujarnya menambahkan 8 lainnya terluka dan dibawa ke Rumah Sakit Pusat Yaounde.

Seorang penjaga keamanan yang hadir saat kebakaran mengatakan kejadiannya terjadi sangat cepat.

“Saat itu lewat dari jam 2 pagi dan kebanyakan pelanggan datang sekitar jam 3 pagi… ada banyak korban,” kata satpam itu.

Insiden itu terjadi saat negara itu menjadi tuan rumah bagi ribuan pemain sepak bola, penggemar, dan ofisial pertandingan dari seluruh benua untuk turnamen Piala Afrika selama sebulan.

Dalam sebuah pernyataan, Presiden Kamerun Paul Biya menyerukan agar para pemain dan penggemar AFCON tenang dan meyakinkan keselamatan mereka. Kejuaraan yang menampilkan tim dari 24 negara itu semula dijadwalkan pada 2021 tapi ditunda karena pandemi virus corona.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami