Penangkapan Putra Gembong Narkoba Meksiko El Chapo Tewaskan 29 Orang
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Operasi penangkapan seorang putra pengedar narkoba Joaquin "El Chapo" Guzman mengakibatkan Sepuluh tentara dan 19 penjahat tewas, kata pemerintah Meksiko Jumat (6/1).
Baku tembak secara dramatis menebar teror di kawasan bandara, dikutip dari laman NST.com.my, Sabtu (7/1/2022). Ribuan tentara merebut kembali kawasan dari kubu kartel Sinaloa di Culiacan, yang menyerupai zona perang.
Kelompok bersenjata yang sebelumnya menguasai wilayah tersebut kemudian mengamuk lantaran terus mencoba membebaskan bos mereka.Ovidio Guzmán-López - dirinya diduga sebagai pemimpin mantan kartel ayahnya - ditangkap di Culiacán setelah operasi pengawasan selama enam bulan.
Anggota geng yang marah membuat blokade jalan, membakar kendaraan, dan menyerang bandara setempat. Dua pesawat terkena tembakan - satu saat bersiap lepas landas.
Lebih dari 100 penerbangan dibatalkan di tiga bandara Sinaloa. Gubernur negara bagian mengatakan sebelumnya 18 orang telah dirawat di rumah sakit.
"Guzmán-López - dijuluki "The Mouse" (si tikus) - dituduh memimpin faksi kartel Sinaloa ayahnya yang terkenal, kata Menteri Pertahanan Luis Cresencio Sandoval. Ini adalah salah satu organisasi perdagangan narkoba terbesar di dunia.
Ayahnya, Joaquín "El Chapo" Guzmán, menjalani hukuman seumur hidup di AS setelah dinyatakan bersalah pada tahun 2019 atas perdagangan narkoba dan pencucian uang. Persidangannya mengungkapkan beberapa detail brutal tentang bagaimana kartel narkoba Meksiko beroperasi.
"Operasi pengawasan untuk menangkap Guzmán-López mendapat dukungan dari pejabat AS, dan dia sekarang telah dipindahkan ke lokasi yang aman di Mexico City," tambah Menteri Pertahanan Meksiko Sandoval. (sumber: liputan6.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net