search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tiga Cara Menurunkan Berat Badan Yang Sulit Turun
Rabu, 25 Januari 2023, 13:07 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Tiga Cara Menurunkan Berat Badan Yang Sulit Turun

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Cara menurunkan berat badan yang sulit turun memerlukan serangkaian proses panjang sampai mendapat hasil maksimal. Berat badan tak kunjung turun meski sudah menjalani diet memang bisa membuat stres, bahkan berujung putus asa.

Di kondisi ini Anda perlu rutin mengevaluasi dan mencari tahu, apa penyebab berat badan jadi stagnan meski sudah berusaha keras melakukan diet.

Penyebab Berat Badan Sulit Turun

Sumber utama penyebab berat badan sulit turun, bisa dipengaruhi oleh cara diet yang tidak sesuai dengan kondisi tubuh atau faktor lain seperti berikut:

  1. Tidak melakukan pemeriksaan kesehatan tubuh terlebih dahulu sebelum diet.
  2. Cheat day yang tidak terkontrol alias kebablasan, dan merasa sangat bebas bisa makan apa saja dari pantangan selama diet.
  3. Tidak makan nasi selama diet, tapi masih mengonsumsi mi instan, pasta, kue kering, makanan bertepung, atau gorengan yang tinggi karbohidrat dan lemak jenuh.
  4. Tidak membatasi asupan gula dan memicu surplus kalori dalam tubuh.
  5. Tidak cerdas mengelola stres.
  6. Tidak mendapat asupan protein yang cukup.
  7. Tidak mendapat asupan serat yang cukup.
  8. Diet tapi malas bergerak, bahkan jarang berolahraga atau melakukan aktivitas fisik ringan.
  9. Kurang minum air putih.
  10. Kurang tidur atau masih sering begadang.

Cara Menurunkan Berat Badan yang Sulit Turun

Dirangkum berbagai sumber, berikut ini cara menurunkan berat badan yang sulit turun untuk coba dilakukan.

1. Intermittent fasting

Intermittent fasting atau puasa berselang adalah strategi diet untuk membatasi asupan makanan dengan puasa.

Ada sejumlah pilihan metode puasa yang bisa diterapkan sesuai kondisi tubuh. Dilansir Medical News Today, beberapa ahli menyarankan untuk menyelesaikan waktu makan di sore hari.

Ini dikarenakan sistem metabolism tubuh akan melambat setelah sore hari. Anda bisa menetapkan waktu makan di pagi hingga sore selama delapan jam, dan waktu selebihnya digunakan puasa.

Selama berpuasa Anda hanya boleh minum air putih yang nol kalori, saat kembali masuk ke waktu buka puasa, pastikan asupan makanan yang dikonsumsi tinggi nutrisi.

Puasa berselang ini diklaim efektif menurunkan berat badan sekitar 0,25-0,75 kg per minggu. Manfaat lain yang didapatkan yaitu bisa sekaligus menekan lonjakan insulin tubuh.

2. Diet didampingi ahli gizi

Alternatif lain untuk mengatasi berat badan susah turun saat diet yaitu meminta bantuan pendampingan dari ahli gizi. Nantinya dokter ahli gizi akan membantu membuat rencana diet sesuai kondisi tubuh dan aktivitas Anda sehari-hari.

Perencanaan tersebut meliputi menu makanan yang dianjurkan, aktivitas fisik yang direkomendasikan, beberapa pantangan, hingga jadwal evaluasi untuk memantau progres diet.

Dengan pendampingan ahli gizi, program diet Anda jadi lebih efektif karena langsung di bawah supervisi medis.

3. Mengikuti fat loss coaching

Fat loss coaching adalah program menurunkan berat badan dengan bantuan trainer yang mempunyai lisensi khusus. Trainer ini bisa dokter atau praktisi kebugaran yang sudah menjalani pelatihan profesional di bidangnya.

Selain membantu perencanaan asupan makanan, trainer akan membimbing Anda dalam kelas khusus untuk menjalani serangkaian olahraga yang dianjurkan bagi kliennya.

Secara umum, fat loss coaching dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Bisa 3 bulan, 6 bulan, hingga 1 tahun, tergantung kebutuhan klien.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami