Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comBangli Genjot Teba Modern Atasi Sampah Berbasis Sumber
BERITABALI.COM, BANGLI.
Persoalan sampah masih menjadi isu klasik yang belum tuntas diatasi hingga saat ini. Berbagai upaya dan kebijakan terus dilakukan, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Salah satunya seperti langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Bangli dengan menggencarkan pembuatan teba modern untuk pengelolaan sampah berbasis sumber.
Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sekolah, BUMD, hingga instansi lainnya untuk mulai menerapkan konsep teba modern dalam pengolahan sampah organik.
Ditargetkan hingga akhir Juni 2025, seluruh teba modern tersebut sudah bisa difungsikan. Dengan desain yang ditata sedemikian rupa agar bersih, jauh dari kesan kumuh dan bau, metode ini diyakini efektif mengatasi sampah dari sumbernya.
"Selain bisa menciptakan lingkungan yang bersih, juga bisa membuat tanaman sekitar menjadi subur," ujar Bupati Sang Nyoman Sedana Arta, Selasa (3/6/2025).
Setiap enam bulan sekali, kompos yang dihasilkan dari teba modern ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan tanaman, baik di lingkungan kantor pemerintahan maupun masyarakat umum.
Upaya ini juga menjadi bagian dari implementasi Gerakan Bali Bersih yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Bali. Program ini bertujuan mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan bebas dari sampah plastik, dengan menekankan pengelolaan sampah berbasis sumber.
Bupati Sedana Arta menegaskan, penanganan sampah memerlukan keterlibatan seluruh stakeholder dan masyarakat. Tidak hanya di lingkungan OPD, pihaknya juga mendorong pembuatan teba modern di seluruh lapisan masyarakat.
"Dengan kerja sama dan kesadaran bersama dalam pengelolaan sampah, tidak ada lagi sampah yang berserakan dan mencemari lingkungan, sehingga tujuan Bali dan Bangli bebas sampah bisa terwujud," tegasnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/bgl
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
