Hari Kelima, Korban Tenggelam di Pantai Soka Belum Ditemukan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Pencarian seorang anak buah kapal (ABK) Riski Mubarok bernama Ali Syaifulloh, 30 tahun yang jatuh ke laut di perairan Pantai Soka, Selemadeg memasuki hari ke lima pada Minggu, (11/2) hasilnya masih nihil.
Kapolsek Selemadeg, Kompol I Nyoman Sugianyar Ardika menyebutkan, pencarian pada hari kelima terhadap korban dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas dan kepolisian yang dibantu oleh kelompok nelayan Pantai Soka.
Selain melaksanakan pencarian di tengah laut, juga dilaksanakan pencarian dengan menggunakan pesawat tanpa awak, drone thermal dan penyisiran dengan berjalan kaki.
Pencarian dengan jalan kaki di lakukan ke arah timur dari Pantai Soka menuju Pantai Klecung dan Pantai Abian Kapas, Selemadeg Timur dengan jarak kurang lebih 12 kilometer.
Pencarian juga dilakukan ke arah barat dari Pantai Soka menuju Pantai Batu Lumbang, Pantai Bonian dan Pantai Suan Galuh, Selemadeg, Tabanan dengan jarak kurang lebih enam kilometer.
“Pencarian masih nihil. Namanya kehendak alam, tapi kami akan tetap melakukan pencarian,” ujar , Kompol I Nyoman Sugianyar Ardika.
Sebelumnya, Anak Buah Kapal (ABK) di Kapal Riski Mubarrok terjatuh di sekitar perairan Pantai Soka, Selemadeg, Kabupaten Tabanan, Selasa (6/2). Identitas korban atas nama Ali Syaifuloh, 30 tahun bertempat tinggal di Banjar Kelapa Balian, Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.
Kapal tersebut mulai melaut sejak hari Selasa kemarin pada Pukul 16.00 WITA dari Pelabuhan Pengambengan Kabupaten Jembrana. Setibanya di lokasi kapal menurunkan jaring untuk mencari ikan.
Sekitar Pukul 23.30 WITA, salah satu ABK melihat Ali Syaifuloh terjatuh ke laut. Ketika itu sempat dilakukan pencarian hingga pagi hari namun hasilnya masih nihil. Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar baru menerima informasi hari ini pada Pukul 09.40 WITA.
Editor: Robby
Reporter: bbn/tab