search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Raja Malaysia Kecam Penjualan Kaos Kaki Lafaz Allah
Kamis, 21 Maret 2024, 07:29 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Raja Malaysia Kecam Penjualan Kaos Kaki Lafaz Allah

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Raja Malaysia, Sultan Ibrahim bin Sultan Iskandar, mengecam penjualan kaos kaki berlafaz Allah yang viral usai terjual di salah satu mall Negeri Jiran.

Dalam unggahan di Facebook, Sultan Ibrahim menyerukan penyelidikan guna mengusut penjualan kaos kaki yang lolos di mal negara mayoritas Islam tersebut.

"Tindakan tegas harus diambil terhadap pihak mana pun yang dinyatakan bersalah," tulis Sultan Ibrahim.

Kerajaan lantas mengingatkan rakyat untuk menjunjung perdamaian dengan menahan diri dari isu-isu sensitif mengenai agama, ras, dan royalti.

"Entah disengaja atau tidak, baik itu diimpor atau diekspor di pabrik, saya ingin pihak penegak hukum menyelidiki dan mengambil tindakan tegas," kata Sultan Ibrahim.

Kaos kaki berlafaz Allah dijual di salah satu outlet lokal KK Super Mart dan memicu amarah publik usai viral di media sosial.

Beberapa Muslim menganggap kaos kaki tersebut menghina Islam, terutama karena penjualannya dilakukan saat bulan Ramadan.

Islam adalah agama resmi di Malaysia dan menjadi agama mayoritas rakyat Negeri Jiran.

Ras dan agama adalah masalah pelik di Malaysia yang pernah mengalami kerusuhan rasial mematikan pada 1961.

Sejauh ini KK Super Mart sudah meminta maaf atas penjualan tersebut.

Pemasoknya, Xin Jian Chang, juga telah meminta maaf dan mengatakan bahwa kaos kaki itu merupakan bagian dari penjualan skala besar yang telah dipesan.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami