search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
8 Warga Melaya Digigit Anjing Diduga Rabies, Pemkab Jembrana Upayakan Eliminasi
Senin, 29 April 2024, 09:45 WITA Follow
image

beritabali/ist/8 Warga Melaya Digigit Anjing Diduga Rabies, Pemkab Jembrana Upayakan Eliminasi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Seekor anjing diduga terjangkit rabies menggigit sedikitnya 8 orang warga Desa Melaya, Kecamatan Melaya Jembrana. Sebagian besar korban mengalami luka gigitan yang cukup parah. 

Dari informasi yang berhasil dihimpun, anjing betina berwarna hitam-putih tersebut pertama kali menyerang pada Jumat (26/04/2024) sore, menggigit seorang warga di Banjar Melaya Pantai, lalu empat warga lain di Banjar Pangkung Dedari. Keesokan harinya, Sabtu (27/04/2024) pagi, tiga orang lagi digigit di Banjar Pangkung Tanah.

Ni Wayan Budiarni, salah satu korban di Banjar Pangkung Tanah, mengatakan setelah digigit oleh anjing tersebut dia mendapatkan 24 jahitan di wajahnya .

Seorang warga lainnya, I Ketut Ningga yang juga dari Banjar Pangkung Dedari, juga mengalami serangan yang sama, sehingga harus menjalani 11 jahitan di wajahnya.

Petugas Keswan-Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, Drh. I GNB Rai Mulyawan, mengatakan pihaknya telah menerima laporan tentang serangan anjing yang diduga rabies di wilayah tersebut dan telah melakukan penyisiran di daerah kejadian.

"Mulyawan menjelaskan jika 8 korban gigitan telah diidentifikasi, dan saat ini pihaknya sedang melakukan eliminasi selektif terhadap 5 anjing yang diduga kontak langsung dengan anjing tersebut," ujar Mulyawan.

"Semua korban mengalami gigitan risiko tinggi, terutama di bagian ujung jari dan wajah," tambahnya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/jbr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami