Golput Pilkada Karangasem Kalahkan Perolehan Suara Karisma dan Dana-Swadi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Lebih dari 100 ribu pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Karangasem tidak menyalurkan hak suaranya alias golput pada saat hari pencoblosan yang berlangsung pada 24 November 2024 lalu.
Angka golput di Karangasem ini terbilang cukup tinggi bahkan mengalahkan perolehan suara pasangan calon nomor urut 1, Wayan Kari Subali - Ketut Putra Ismaya, yang memperoleh 38.241 suara serta paslon nomor urut 2, Gede Dana-Nengah Swadi yang hanya mendapatkan 91.448 suara.
Dengan kondisi ini, KPU Karangasem pun mengakui target partisipasi 75 persen dari KPU Provinsi Bali belum bisa tercapai. Namun demikian, KPU mengklaim telah berhasil menaikkan partisipasi masyarakat sekitar 4 persen jika dibandingkan parmas Pilkada tahun 2020 yang hanya sekitar 70,3 persen menjadi 74 persen.
"Kami memohon maaf karena target yang diberikan belum bisa terpenuhi, ada beberapa faktor pemicu golput, kemungkinan karena ada titik kejenuhan karena dua helatan pemilu di tahun yang sama. Namun yang paling krusial pemilih kita banyak yang berada di luar Karangasem, ini menjadi PR kita kedepan bukan hanya KPU tapi semua pihak termasuk juga calon yang menjadi daya tarik pemilih," kata Divisi Sosialisasi Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, KPU Karangasem, I Kadek Sukara di sela-sela rapat pleno perhitungan hasil dan rekapitulasi peroleha suara Pilkada Karangasem, Kamis (5/12/2024).
Menurut Sukara, jika bicara tentang membandingkan dengan kabupaten lain di Bali, parmas di Karangasem terbilang cukup tinggi bahkan ada peningkatan dari Pilkada sebelumnya. KPU karangasem sendiri telah melakukan berbagai sosialisasi secara maksimal bahkan hingga tingkat PPK, dan PPS sudah gencar turun ke bawah maupun ikut menyosialisasikan melalui berbagai platform untuk meningkatkan partisipasi masyarakat atau Parmas.
Untuk diketahui jumlah pemilih yang menggunakan hak suaranya pada Pilkada serentak di Kabupaten Karangasem sebanyak 285.999 pemilih dengan rinciannya suara sah sebanyak 275.033 dan suara tak sah mencapai 10.966.
Jumlah DPT Pilkada Karangasem yang ditetapkan oleh KPU sebanyak 392.702. Jika melihat angka partisipasi maka angka golput di Karangasem mencapai 106.703 atau sekitar 27.1 persen dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT).
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/krs