Tas Turis Cina Ketemu di Kapal Saat Menyeberang ke Gilimanuk: Saya akan Kembali ke Bali

user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817

Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Tas Turis Cina Ketemu di Kapal Saat Menyeberang ke Gilimanuk: Saya akan Kembali ke Bali

Jumat, 3 Oktober 2025, 11:39 WITA Follow

beritabali/ist/Tas Turis Cina Ketemu di Kapal Saat Menyeberang ke Gilimanuk: Saya akan Kembali ke Bali.

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Polres Jembrana berhasil menemukan kembali tas milik seorang warga negara asing (WNA) asal Cina yang hilang di atas kapal KMP Pratitha IV. Kapal tersebut berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, pada Kamis (2/10/2025) sore.

Pemilik tas bernama Li Wen (30), seorang pedagang asal Chongqing, Cina. Ia melapor ke polisi setelah kehilangan tas hitam berisi kamera seharga Rp31 juta, uang tunai hampir Rp4 juta, paspor, dan kartu identitas saat menyeberang.

Menerima laporan itu, tim Opsnal Polres Jembrana bersama KP3 Gilimanuk langsung melakukan penyelidikan. Dari hasil analisis, polisi mendapati tas tersebut sempat diambil oleh seorang penumpang.

Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP I Made Suarta Wijaya, menjelaskan identitas penemu tas berhasil diketahui berkat rekaman CCTV dan data penumpang dari pihak ASDP Ketapang Banyuwangi.

“Setelah dihubungi, orang yang mengambil tas tersebut bersedia mengembalikannya. Penyerahan dilakukan di Polres Jembrana,” jelas AKP I Made Suarta.

Tas berisi dokumen penting dan barang berharga itu akhirnya kembali utuh ke tangan Li Wen. Ia tampak lega dan senang saat menerimanya kembali. Li Wen pun mengucapkan terima kasih kepada polisi yang sudah membantunya.

“Saya sangat berterima kasih. Polisi bekerja dengan profesional, cepat, dan penuh semangat. Saya akan kembali berwisata ke Bali,” ujarnya.

Keberhasilan ini menunjukkan kesigapan Polres Jembrana dalam menangani laporan, termasuk dari wisatawan asing, sehingga menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kepolisian di wilayah Gilimanuk.