search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kandra Sempat Diomelin Sang Kakek
Jumat, 21 Maret 2008, 18:30 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Mengamuknya I Nyoman Kandra (20), pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli hingga mengakibatkan tewasnya Made Rasep (85) ternyata punya cerita lain. Dia diduga kumat karena dimarahi sang kakek. Tragedi berdarah yang terjadi di Jalan Pulau Bangka V/2 Denpasar, dua hari lalu itu, semakin nyata. Tidak hanya dipicu karena tersangka mengalami gangguan jiwa alias gila.


Sumber warga setempat menyebutkan, menerangkan, bahwa tersangka sempat cekcok atau dimarahi oleh sang kakek. Alhasil, tersangka pun terlihat begitu beringas saat menghujamkan kapak ke arah kepala bagian belakang kakeknya itu. ”Sebelum kejadian, paginya, ada saksi yang menyebutkan bahwa tersangka dimarahi kakeknya, jadi ini mungkin bisa menjadi pemicunya,” kata Kapolsek Densel, AKP Putu Gunawan kepada Beritabali.com di Denpasar, Jumat (21/3).
Dalam kesempatan yang sama, sebelum menghabisi nyawa kakeknya (Made Rasep) dengan kapak, tersangka juga mengamuk merusak pura dan motor milik keluarganya. Setelah itu, baru dia melakukan penganiayaan berat terhadap anggota keluarganya. Melukai, kakak kandungnya Wayan Kardika (28), keponakannya, I Gede Darsana (2) dan anggota Pospol Pemogan Aiptu Wayan Berata.


Beruntung anggota polisi hanya luka ringan. ”Namanya orang gila, selalu kumat kalau pandangannya kosong. Tentunya kasus ini tidak bisa diproses secara hukum. Solusinya, diserahkan ke pihak RSJ Bangli,” paparnya. Berarti, kata Kapolsek, dalam waktu dekat penyidik akan mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SPP), terkait tewasnya Rasep. 

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami